Lensapapua– Tokoh Intelektual Malamoi, M.L. Malagam, S.Sos., M.Si., mengkritik sikap LMA yang tidak independen menghadapi persiapan Pemilu Kepala daerah. Rabu (24/2)
Kritikan tokoh Intelektual Malamoi, Malagam tersebut berkaitan dengan keterlibatan aktif sejumlah pengurus dan tokoh adat Malamoi dalam memberikan dukungan menjelang pelaksanaan Pemilu kepala daerah Kabupaten Sorong ditahun 2017.
Dikatakan Malagam, sebagai lembaga masyarakat adat ataupun lembaga adat lainnya seharusnya tidak berlaku demikian, tidak boleh melarang siapapun dari suku Moi yang akan maju dalam Pilkada 2017, karena akan memberikan kecemburuan ditengah kehidupan masyarakat. apalagi saat Pilkada nanti.
Perwakilan putra terbaik Malamoi yang maju dalam Pilkada tidak hanya 1 kandidat, oleh sebab itu untuk menjaga berbagai kemungkinan yang terjadi, diharapkan LMA ataupun dewan adat berlaku independen dan menjadi pengayom bagi semua masyarakat.
Sesuai dengan pantauan didalam sejumlah kegiatan proses penjaringan bakal calon Bupati Sorong, tampak sejumlah tokoh adat memberikan dukungan dengan turut menghadiri dan mengantarkan salah satu bakal calon yang akan mendaftarkan diri pada partai politik tertentu. (RED)