Lensapapua, BPJS Kesehatan Cabang Sorong terus gencar mengupayakan trasformasi mutu layanan yang mudah, cepat dan tidak diskriminatif bagi seluruh peserta JKN.
Upaya tersebut dilakukan dengan membuat komitmen janji layanan bersama seluruh fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan.
Dalam rangka memastikan komitmen janji layanan berjalan dengan optimal, Deputi Direksi Wilayah XII BPJS Kesehatan, Mangisi Raja Simarmata didampingi oleh Asisten Deputi Kepesertaan dan Mutu Layanan Teguh Wijaya, dan Kepala Cabang Sorong Gilang Yoga Wardanu mengunjungi Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan Rumah Sakit Mutiara Sorong.
Dalam kunjungan tersebut, Mangisi diterima oleh Direktur Rumah Sakit Mutiara Sorong Velaya Qasthalani Achmar Bersama jajaran manajemen Rumah Mutiara Sorong.
Sebagai salah satu Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan mitra BPJS Kesehatan, Rumah Sakit Mutiara Kota Sorong memiliki tanggung jawab penting dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada seluruh peserta JKN yang memerlukan pelayanan kesehatan disana.
Dalam upaya untuk memastikan tercapainya standar mutu layanan yang telah ditetapkan, Mangisi hadir untuk meninjau secara langsung fasilitas di rumah sakit serta poses pelayanan yang disediakan disana sesuai implementasi komitmen janji mutu layanan.
Dalam pertemuan dengan pimpinan Rumah Sakit Mutiara, Mangisi menyoroti beberapa hal terkait pelayanan kepada peserta JKN yaitu, memastikan tidak ada lagi permintaan berkas fotokopi KTP maupun KK bagi peserta JKN yang akan berobat.
Berdasarkan hasil pemantauan, Mangisi menilai pelayanan di Rumah Sakit Mutiara sudah berjalan cukup baik sesuai janji layanan, karena tidak adanya permintaan fotocopy bagi peserta serta peserta JKN dapat mengakses layanan kesehatan dengan hanya menunjukan Nomor Identitas Kependudukan pada KTP atau pada KK.
Pelayanannya sudah sesuai dengan ketentuan, sudah tidak ada ditemukan permintaan fotocopy KTP dan KK pada pasien JKN yang membutuhkan perawatan di Rumah Sakit Mutiara ini, saya rasa ini sudah cukup baik,” ungkap Mangisi.
Mangisi menekankan pentingnya mengurangi waktu tunggu peserta di rumah sakit, meningkatkan kualitas layanan medis, dan memperkuat koordinasi antara rumah sakit dan BPJS Kesehatan.
Mangisi juga mengapresiasi kemudahan peserta melakukan pendaftaran online via chat Whatsapp maupun antrian online melalui Mobile JKN.
“Kami apresiasi segala upaya Rumah Sakit Mutiara dalam mengimplementasikan antrian online Mobile JKN ini, kami harap upaya ini akan terus di optimalkan demi meningkatkan kualitas layanan seluruh peserta JKN,” tambah Mangisi.
Selain pertemuan dengan pimpinan Rumah Sakit Mutiara, Mangisi meninjau kapasitas ruangan rawat inap, dan memastikan setiap peserta JKN yang rawat inap di Rumah Sakit Mutiara tanpa ada iur biaya tambahan.
Direktur Rumah Sakit Mutiara Sorong mengungkapkan, akan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas mutu layanan di Rumah Sakit Mutiara.
Dengan berupaya sebaik mungkin memanfaatkan sistem antrean online Mobile JKN yang dapat diakses oleh setiap peserta JKN, dan pihaknya juga akan memastikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta JKN.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan BPJS Kesehatan, kami siap berkolaborasi dan akan berupaya sebaik mungkin untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada peserta JKN di Rumah Sakit Mutiara Sorong agar selaras dengan standar mutu yang ditetapkan oleh JKN,” ungkap Valaya.
Dalam mengakhiri kunjungannya, Mangisi mengajak semua pihak terkait, termasuk pimpinan Rumah Sakit Mutiara dan tenaga seluruh medis, untuk terus berkomitmen untuk memastikan janji mutu layanan JKN berjalan dengan optimal.
Mangisi berharap kerjasama yang baik ini akan berdampak positif bagi seluruh peserta JKN di Kota Sorong. red