Lensapapua– Setelah sekian lama dididik, dibina, dilatih, ditempah secara fisik dan mental menjadi anggota Paskibra Kabupaten Sorong tahun 2019, kemudian melaksanakan tugas sebagai Paskibraka pada 17 Agustus 2019 lalu, kini Pemkab Sorong melalui dinas Pariwisata Pemuda dan olahraga melepaskan/kembalikan para anggota Paskibra ke- 13 sekolah SLTA asal mereka masing-masing. Kamis (26/9)
Mewakili Bupati Sorong dalam sambutan yang dibacakan oleh staff ahli bidang pemerintahan, Reinhard Simamora menyampaikan apresiasi dan trimakasih kepada seluruh pihak-pihak terkait, atas suksesnya pelaksanaan Hut RI ke-74 tahun 2019 yang lalu. Tanpa kendala apapun.
Sebagai generasi penerus bangsa, para pelajar khususnya kepada anggota Paskibra diharapkan, segala ilmu selama pelatihan Paskibra yang telah didapatkan, bisa dijadikan sebagai sarana, motivasi, bekal atau modal untuk meraih cita-cita dimasa depan.
Dengan ilmu tersebut, para generasi muda bisa menjadikan dirinya sebagai teladan atau contoh bagi banyak orang. Menjauhkan diri dari hal-hal yang sifatnya negatif. Jaga nama baik pribadi, sekolah maupun nama baik keluarga. Pinta Bupati.
Hal yang sama juga disampaikan pelatih dari Pasmar III Sorong, kepada seluruh anggota Paskibra 2019 yang sudah purna tugas, diharapkan dapat menjadi tauladan bagi sesama pelajar maupun bagi banyak orang.
Semua ilmu yang telah didapatkan selama dalam pelatihan dikarantina, diharapkan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Disiplin serta saling menghargai antar sesama manusia. Serta dapat menjauhkan diri dari hal-hal yang negatif.
Penghargaan berupa sertifikat yang diberikan kepada Paskibra, dapat dijadikan sebagai bekal mencari masa depan diberbagai instansi dikemudian hari. Red