7 Target Prioritas Operasi Zebra Mansinam 2023 Selama 14 Hari

banner 120x600
banner 468x60

 

banner 325x300

 Lensapapua – Sebanyak 7 sasaran Target Prioritas yang akan disasar dalam pelaksanaan operasi Zebra Mansinam 2023 yang dilaksanakan secara nasional selama 14 hari diseluruh Indonesia.

 

Demikian disampaikan Kapolres Sorong Aimas AKBP. Yohannes Agustiandaru, SH,.S.Ik, MH,. Saat membacakan amanat Kapolda Papua Barat dihadapan para tamu undangan dan peserta apel dalam kegiatan apel gelar pasukan operasi Kepolisian kewilayahan Zebra Mansinam 2023, dilaksanakan dihalaman Mako Polres Sorong. Senin (04-09/23)

Adapun ke-7 sasaran Target dimaksud adalah :

1. Pengemudi atau pengendara kendaraan bermotor yang menggunakan Pengguna Ponsel Saat Berkendaraan. Dalam upaya meningkatkan keselamatan jalan, operasi Mansinam 2023 akan fokus pada penegakan hukum terhadap pengemudi yang menggunakan ponsel saat berkendara. Ini bertujuan mengurangi gangguan yang dapat mengakibatkan kecelakaan.

 

2. Pengendara atau pengemudi yang masih di bawah umur: Operasi ini akan secara tegas menindak pengendara yang masih di bawah umur. Hal ini untuk mengurangi risiko kecelakaan dan melindungi generasi muda yang belum layak untuk mengemudi.

 

3. Pengemudi Tanpa Helm Standar SNI:  Kepatuhan terhadap penggunaan helm standar SNI akan ditekankan untuk melindungi pengendara dari cedera kepala yang serius dalam kecelakaan.

 

4. Pengemudi yang Berboncengan Lebih dari 1 Orang: Operasi Mansinam akan menyoroti pengemudi yang membahayakan diri dan penumpangnya dengan mengangkut penumpang melebihi kapasitas yang aman.

 

5. Pengemudi dalam Pengaruh Alkohol: Keamanan jalan akan ditingkatkan dengan menindak tegas pengemudi yang mengemudi dalam pengaruh alkohol. Ini untuk mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh alkohol.

 

6. Pengemudi yang Melawan Arus:  Operasi ini akan menghukum pengemudi yang melawan arus, mengurangi risiko tabrakan frontal yang serius di jalan raya.

 

7. Pengemudi Melebihi Batas Kecepatan: Kecepatan adalah faktor risiko besar dalam kecelakaan. Oleh karena itu, pengemudi yang melebihi batas kecepatan akan ditindak tegas untuk menjaga keamanan jalan.

 

Dalam pelaksanaan operasi Zebra Mansinam 2023, pendekatan yang digunakan adalah preemtif, preventif, edukatif, serta persuasif dan humanis.

 

Ini mencakup upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas dan keselamatan jalan.

 

Selain itu, pola penegakkan hukum secara elektronik akan diterapkan untuk meningkatkan efisiensi, sementara teguran yang bersifat simpatik akan membantu membangun simpati masyarakat terhadap penegakan hukum lalu lintas.

 

Sehubungan dengan target dan cara bertindak tersebut, adalah sebagai pedoman bagi petugas dilapangan yang harus sejalan dengan tema ” Operasi Zebra Mansinam 2023 yaitu ” Kamseltibcarlantas yang kondusif menuju Pemilu damai 2024 “.

 

Yang mengandung makna bahwa ” Seluruh elemen masyarakat harus memahami bahwa keselamatan berlalulintas merupakan sikap dan perilaku sebagai Moralitas bangsa yang harus melekat pada setiap pengguna jalan raya yang patut dijaga dan di pertahankan.

 

Semoga operasi ini berhasil meningkatkan keselamatan jalan di seluruh negeri. Red

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.