Lensapapua, Langkah lanjutan upaya pengakuan hak ulayat Marga Banlol atas tanah lokasi JOB Pertamina-PetroChina Salawati
adalah pertemuan antar semua marga yang mendiami Pulau Salawati difasilitasi oleh Lambaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Sorong, Selasa (14/11/2017).
Sayangnya, berdasarkan undangan pertemuan yang dilayangkan kepada para marga, tidak dihadiri satupun pihak terkait kecuali Marga Banlol sendiri didampingi kuasa hukumnya.
Ketua LMA Kabupaten Sorong, Korneles Usili mengaku sangat kecewa atas ketidak hadiran para pihak terkait.
“Ini bukan baru pertama kali terjadi hal seperti ini. Sudah berulang kali mereka tidak menghadiri undang kami dalam permasalahan yang sama”, ungkap Korneles Usili.
Ia menjelaskan, kedudukannya saat ini adalah untuk memfasilitasi permasalahan yang terjadi di masyarakat adat, terutama menyangkut masalah hak ulayat masyarakat. Sehingga setiap permasalahan menyangkut adat istiadat di Kabupaten Sorong dapat diselesaikan dengan baik.
Pertemuan ini merupakan salah satu saran pihak JOB Pertamina-PetroChina Salawati pada pertemuan sebelumnya dengan Marga Banlol pada 6 November 2017 lal7.
Meski menerima undangan yang sama, pihak JOB Pertamina-PetroChina Salawati juga tidak hadir dalam pertemuan tersebut tanpa alasan yang jelas. red