Lensapapua– Sebanyak 220 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Kabupaten Sorong dilepas secara resmi oleh Ketua STKIP Muhammadiyah Sorong, Drs. H. Rustamadji, M.Si., untuk melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) sebagai bagian akhir dari proses perkuliahan yang telah ditetapkan kementrian pendidikan tinggi dan Ristek. Rabu (24/2)
Dikatakan Rustamadji, berdasarkan peraturan Kementrian terbaru, KPM berfungsi untuk mengaplikasikan keilmuan yang telah diterima saat perkuliahan berlangsung, dengan tujuan saat nanti usai menempuh study semua pengalaman dan ilmu yang diterima dapat diimplementasikan ditengah masyarakat.
Ditambahkan Rustamadji, didalam KPM berbeda dengan KKN yang selama ini berjalan, karena kendati ada program fisik yang direncanakan namun tidak ditangani langsung oleh mahasiswa melainkan menggerakkan masyarakat untuk bersama-sama merealisasikan apa yang menjadi perencanaan mahasiswa dimaksud.
Sementara, Dony Sudibyo, Kepala Biro akademik STKIP Muhammadiyah Sorong mengatakan 220 mahasiswa akan disebar ke seluruh distrik dan kampung dikabupaten sorong dan diharapkan turut membantu cabang dan ranting Muhammadiyah Sorong yang telah ada selama ini.
Pelaksanaan Kuliah pengabdian masyarakat akan dilaksanakan selama sebulan, dengan sasaran non fisik dengan tujuan agar pasca perkuliahan selama 4 tahun nantinya menghasilkan lulusan berjiwa pemimpin dan dapat mengabdikan diri kepada masyarakat. (yud/RED)