Lensapapua, Biak – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Papua menggelar Musyawarah Kabupaten Kepulauan Yapen sekaligus Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Kadin Kepulauan Yapen masa bakti 2021 – 2026, bertempat di Karwatu Inn Biak, Selasa (20/04/2021).
Demi efisiesiensi waktu, jarak dan kriteria mendirikan Kadin Kabupaten telah terpenuhi/ maka untuk pelaksanaan Musyawarah tingkat Kabupaten serta pengukuhan dan pelantikan Kadin diwilayah Saireri seluruhnya akan dipusatkan di Kabupaten Biak Numfor.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Wakil Ketua Umum Carateker Kadin Indonesia Provinsi Papua, Ronald Antonio, S.Sos, Dewan Pengurus sementara (Caretaker) Provinsi Papua, Max Richard Krey, Aples Numberi, Soni Mambrasar, Dewan Pertimbangan Careteker George Waromi, Nixon Ayomi, serta pengurus Kadin Kabupaten Kepulauan Yapen.
Wakil ketua umum sementara (Careteker) Aples Numberi dalam sambutannya berharap ketua dan pengurus Kadin Kabupaten Kepulauan Yapen terpilih dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam mengangkat sumber daya alam yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen.
“Saya sangat mengharapkan kerja kerasnya dengan pemerintah daerah setempat untuk mengangkat sumber daya alam yang ada di Kepulauan Yapen agar bisa kita support kan keluar Papua, itu tugas dan tanggungjawab ketua dan jajaran kepengurusan untuk mengangkat itu,” katanya
“Saya juga berharap pengurus yang baru dilantik dapat bekerja keras agar pemerintah daerah setempat juga membuka hati melihat kinerja pengurus Kadin yang berdaya guna di Kabupaten Kepulauan Yapen,” imbuhnya
Sementara itu, Ketua Kadin Kepulauan Yapen terpilih, Johneltus Tanawani mengatakan bahwa, rencana kedepan pihaknya pertama – tama akan melaporkan diri ke pemerintah daerah terkait kepengurusan kadin yang baru di Kabupaten Kepulauan Yapen.
“Kami mengharapkan koordinasi kami nanti dengan pemerintah daerah dapat berjalan dengan baik agar ke depan Kadin juga tidak bekerja sendiri tetapi menjadi mitra pemerintah daerah,” ujarnya.
Ditambahkan, dirinya juga telah menyampaikan ke pimpinan Kadin Provinsi bahwa komunikasi sangat penting agar kedepannya program -program dari Kadin Pusat, Kadin Provinsi Papua dapat disinkronkan dengan Kadin kabupaten.
“Sejumlah potensi alam atau daerah yang bisa kami manfaatkan untuk dikelola dan dapat di ekspor keluar, kami bisa laporkan ke tingkat Kadin Provinsi dan Pusat,” ungkap Johneltus.
