Lensapapua, Biak – Pembangunan Skadron Udara 27 di Lanud Manuhua Biak akhirnya rampung dan diresmikan, upacara peresmian Skadron Udara 27 dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, SE., M.M dan di hadiri oleh sejumlah pejabat tinggi TNI AU pada Kamis (13/6/2019).
Dalam sambutannya KSAU menyampaikan sejak Koopsau III diresmikan pada tanggal 11 mei 2018 TNI AU terus berusaha untuk memenuhi kebutuhan kekuatan udara Koopsau III, hal tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk mewujudkan nilai strategis Koopsau III dalam menjawab tantangan di bidang pertahanan yang semakin kompleks khususnya aspek udara di wilayah Timur Indonesia.
“Sebagai langkah awal TNI AU membentuk Skadron Udara 27 dengan ketentuan pesawat angkut sedang, Skadron Udara 27 memiliki peran krusial untuk mewujudkan nilai strategis Koopsau III dengan mendukung mobilitas pasukan ke daerah-daerah terpencil dan patroli udara di daerah perbatasan wilayah kedaulatan negara kesatuan Republik Indonesia,” Ujarnya.
Selain itu Skadron Udara 27 juga memiliki peran esensial untuk mendukung program pemerintah dalam pemerataan harga kebutuhan dengan mendukung kelancaran angkutan udara di wilayah-wilayah yang terisolir sehingga dapat menunjang pelayanan roda perekonomian masyarakat di tanah Papua.
“Untuk dapat memaksimalkan peran peran strategis tersebut kesiapan dan jumlah pesawat Skadron Udara 27 akan terus ditambah secara bertahap sesuai dengan rencana strategis TNI AU yang telah ditetapkan, Untuk itu saya meminta agar Skadron Udara 27 memantapkan tekad untuk untuk memberikan yang terbaik sehingga dapat memastikan keberhasilan tugas dan tanggung jawab yang telah ditetapkan tersebut,” tutur KSAU.
Skadron Udara 27 sebagai kesatuan baru yang harus segera menyesuaikan diri dalam kegiatan operasi TNI AU di wilayah Papua wilayah ini memiliki Medan yang sangat menantang dan cuaca yang sulit untuk ditebak serta sangat dinamis. Untuk itu saya menekankan agar Skadron Udara 27 melaksanakan operasi penerbangan dengan memprioritaskan keselamatan terbang dan kerja sehingga operasi penerbangan dapat terlaksana dengan aman dan lancar.
“Saya menekankan kepada seluruh personil Skadron Udara 27 untuk melanjutkan program road to zero accident yang telah kita canangkan secara konsisten, terpadu dan berkesinambungan, lakukan pendataan dan analisis terhadap potensi hazard kemudian ambil langkah preventif untuk memitigasi hazard tersebut sehingga tidak berkembang menjadi insiden dan accident, kalkulasikan secara matang setiap dan benefit yang mungkin timbul dari setiap kegiatan,” Tegas KSAU dalam sambutannya.
Pada kesempatan ini KSAU menyampaikan selamat kepada Letkol Pnb Trinanda Hasan Febrianto sebagai komandan Skadron Udara 27 yang pertama, “Saya yakin meskipun baru saja dibentuk di bawah kepemimpinan saudara, Skadron ini akan dapat melaksanakan peran dan fungsinya secara optimal sehingga dapat menunjukkan eksistensi TNI AU dalam pengabdian kepada bangsa dan negara,” Pungkas KSAU.(red/rin)
