
Lensapapua – Pj. Bupati Sorong secara resmi membuka kegiatan Festival Literasi yang diselenggarakan oleh dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sorong dengan tema ” Penguatan Literasi di Bumi Papua Barat Daya.
Dalam sambutan yang disampaikan Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Moso, S.Sos,.MM.M.AP. mengemukakan bahwa Literasi menjadi faktor esensial dalam upaya membangun masyarakat berpengetahuan Inovatif, Kreatif dan berkarakter.
Sesuai visi Presiden RI Jokowidodo yakni “Mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul untuk Indonesia Maju”. Senin (08-05/23)
Saat ini Perpustakaan RI telah merumuskan sasaran strategis untuk meningkatkan indeks Literasi sebagai bagian terpenting dalam penguatan budaya Literasi.
Salah satu arah pembangunan SDM bedasarkan RPJMN tahun 2020-2024 adalah penguatan budaya Literasi, Inovasi dan Kreativitas dalam mewujudkan masyarakat yang berpengetahuan, terang Moso
Lanjut dijelaskan Moso, bahwa Literasi dipahami sebagai kedalaman pengetahuan seseorang terhadap suatu subjek ilmu pengetahuan.
Literasi memiliki lima tingkatan yakni
1. Kemampuan membaca dan menulis
2. Kemampuan Aksesibilitas terhadap sumber bahan bacaan terlengkap dan terpercaya dan berkarakter.
3. Kemampuan memahami apa yang tersirat dari yang dibaca.
4. Kemampuan mengemukakan ide atau gagasan baru dan kreativitas baru, sehingga memiliki kemampuan menganalisis informasi.
5. Kemampuan menghasilkan barang dan jasa bermutu yang bisa digunakan dalam kompetisi global, ungkap Moso
Oleh sebab itu sebagai pemerintah daerah kami mengapresiasi yang setinggi tingginya kepada dinas perpustakaan dan kearsipan Kabupaten Sorong atas terselenggaranya kegiatan ini.
Dengan harapan ada komitmen bersama dalam memberikan pelayanan yang inklusif kepada masyarakat melalui penguatan budaya Literasi perpustakaan diseluruh Indonesia.
Khususnya kabupaten Sorong memiliki kewajiban memfasilitasi berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan Sofskill dan Hardskill bagi masyarakat, sehingga secara mandiri dapat meningkatkan kesejahteraan.
Untuk itu, kita harus bermitra dan berkolaborasi dengan semua pihak dan stakeholder lainnya dalam pengembangan budaya Literasi ini secara bersama sama dan bertanggungjawab. Tegas Moso
Dalam kesempatan itu, Moso mengukuhkan Bunda Literasi Kabupaten Sorong Candidat Doktor Ny. Anace Nauw Moso, SH,.MH,.dilanjutkan dengan pengukuhan Bunda Literasi distrik oleh Kepala Perpustakaan dan Kearsipan RI Muh. Syarif.
Selanjutnya Moso menyerahkan buku hasil karya tulisnya sebagai anak bangsa dengan judul “Anu Beta Tuba”, yang menceritakan tentang tiga suku Kabupaten Maybrat, kepada kepala Perpustakaan dan Kearsipan RI dirangkaikan dengan penyerahan plakat bergambar Pawbili.
Sementara kepala perpustakaan dan kearsipan RI juga menyerahkan kunci kendaraan/mobil kepada Pemkab Sorong yang akan digunakan sebagai kendaraan perpustakaan keliling dikabupaten Sorong. Red