Lensapapua – Ketua Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Sorong Drs.H. Rustamaji, M.Si mengatakan, saat ini ada sekitar 200 lebih mahasiswa STKIP telah melaksanakan seminar usulan penelitian yang merupakan tahapan pembuatan skripsi, ujarnya, di Aimas, Kamis (16/4).
Artinya, mereka membuat proposal terlebih dahulu lalu diseminarkan. Mahasiswa maju dan dia langsung prosentase dihadapan dosen penguji. Jika belum beres maka ada catatan untuk diperbaiki, katanya.
Disamping itu juga mereka sudah melakukan melalui berbagai tahapan, seperti praktek pengalaman lapangan (PPL) atau menikuti magang 3 hingga 4 kali.
“Insya Allah, khusus program studi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris akan mengikuti PPL di Thailand dan Malaysia selama dua bulan. Belum tahu berapa banyak yang ikut, tapi semuanya nanti kita seleksi,”jelas Rustamaji.
Kalau pesertanya banyak dari Sorong nanti ke Makassar dengan menggunakan kapal penumpang, dan dari Makassar ke Kualalumpur menggunakan pesawat darat lebih kurang 7 jam.
Kami juga sudah ada kerjasama dengan salah satu lembaga pendidikan di Thailand, dimana setelah mahasiswa kami tiba di negara tersebut sudah ada fasilitas yang telah disiapkan. Bahkan mereka juga akan diberikan insentif sekitar Rp 2 jutaan sebagai biaya pulangnya ke Indonesia.
Ini merupakan baru pertama kali perguruan tinggi di Papua yang bisa mengikuti PPL di Thailand, tambahnya. (rim/Red)