Lensapapua – Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Papua Barat Drs. Hotman Situmorang, SH, mengimbau kepada tim kerja persiapan rencana pembangunan tol laut di Distrik Seget Kabupaten Sorong untuk menjadi suatu kekuatan dengan mengepankan soliditas di internal tim. Sehingga pekerjaan besar yang akan kita lakukan bisa berjalan sesuai dengan harapan.
Imbauan Kakanwil BPN Papua Barat itu melalui arahannya pada acara sosialisasi pengadaan tanah pembangunan tol laut Tanjung Seget yang akan mulai action dalam waktu dekat ini di lokasi yang telah disediakan sekitar 200 hektar, ujarnya, Kamis (8/10).
“Hanya dengan kerjasama yang solid dilandasi dengan penuh kasih, maka saya optimis pekerjaan itu bisa terlaksana dengan baik. Kalau tidak demikian maka kakan sulit bagi kita dalam memberikan pelayanan bidang pembangunan yang bertaraf nasional ini,”pintanya.
Kerjasama yang baik tentu butuh dukungan dari para kepala kampung, aparat distrik tokoh masyarakat selaku pemilik hak ulayat agar bagaimana pekerjaan ini bisa tuntas sesuai dengan targetnya nanti. Kalau kita sudah membangun hubungan kerjasama yang baik seperti ini, maka niscaya saya optimis semuanya akan sukses, ucap Situmorang.
Kepada jajaran Pelindo II selaku pemohon ia berharap ada dukungan penuh ketika saat pekerjaan itu berlangsung nantinya. “Katakanlah sejujurnya, ketika sebelumnya saya menjabat sebagai Kepala BPN di Kabupaten Sorong pada beberapa tahun yang lalu, dimana kita sudah banyak berbuat yakni mulai penetapan lokasi seluas 7.500 hektare, sosialisasi di Kantor Distrik Seget pendataan tanah, bangunan, tanaman semuanya sudah klir semuanya,” jelas Situmorang.
Namun dari rencana semula dengan luasan sebesar itu saya dipanggil oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang Kepala BPN RI dalam rangka melaporkan terkait dengan berbagai persiapan pembangunan ini, aku Situmorang.
Kita harus akui begitu besar menaruh minat dan harapan yang begitu besar dari Pak Jokowi terhadap pembangunan di kawasan timur Indonesia khususnya di tanah Papua. Kalau di wilayah Barat ada dua pelabuhan besar, yakni Pelabuhan Tanjung Priuk dan Tanjung Perak maka beliau (Presiden Jokowi) juga menginginkan adanya pelabuhan besar di Papua, yang salah satunya pembangunan pelabuhan Tanjung Seget nantinya sama besar dengan kedua pelabuah tersebut di Kabupaten Sorong nanti.
Berdasarkan evaluasi dari Pelindo II bahwa di Pelabuhan Tanjung Seget ini akan bisa melayani semua kapal di kawasan Pasifik. Jadi nantinya kapal-kapal dari negara yang berada di kawasan Pasifik akan melewati pelabuhan ini.
Bahkan tak ada alur pelabuhan yang seindah itu, dengan kondisi lautnya yang dalam maka semua kapal dari berbagai ukuran bisa masuk di Pelabuhan Tanjung Seget.”Kita harus bersyukur Tuhan sudah kasih kita laut yang dalam bisa dikembangkan menjadi pelabuhan berkapasitas besar,” ucapnya.
Jadi intinya berkat Tuhan yang telah diberikan patut kita syukuri. Apabila pelabuhannya sudah bangun disertai akses sarana jalan yang telah dibangun Bupati Sorong selebar 100 meter serta adanya listrik bersumber dari gas (PLTG) semuanya sudah disiapkan untuk mendukung terhadap pertumbuhan dan perkembangan yang ada di lokasi tersebut.
“Makanya sangatlah layak Bupati Sorong menerima anugerah Satya Lencana Bintang Jasa Utama dari Presiden RI Joko Widodo, karena memiliki prestasi yang luar biasa dalam pengembangan pembangun daerah yang dipimpinnya, “tutup Situmorang. (rim/Red)