Manokwari, Lensapapua – Tidak ada yang dapat mengetahui datangnya musibah, kapan dimana saja bisa kita alami dan sama halnya yang di alami pesawat boing seri 737/300 sriwijaya air, No penerbangan SJ 570 berkapasitas 150 penumpang dengan rute SOQ-MKW yang tergelincir di Bandar Udara Rendani saat landing dan keluar landasan kurang lebih 20 meter jauhnya.
Dari pantauan media ini hingga sore tadi dan dengan keterangan dari Kapolres Manokwari AKBP Ch. Rony Putra tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tragedi itu, yang terjadi Rabu (31/5), Bandar Udara Rendani Manokwari.
Di selah wartawan media lensapapua.com menghimpun data perkembangan tragedi tergelincirnya pesawat sriwijaya, ada hal unik lain yang menjadi pantauan media ini. yakni, antusias masyarakat yang ingin melihat secara langsung proses evakuasi badan pesawat sampai harus memanjat talut pembatas bandara.
Seperti terpantau salah satu pengojek yang hendak ingin melihat secara langsung, nekat memanjat talut pembatas setinggi sekira 3 – 4 meter, tanpa menghiraukan keselamatannya.
Hingga sore tadi pantauan media ini, proses evakuasi badan pesawat masih dalam tahap upayah dari aparat TNI POLRI, Basarnas dan tim BPBD dengan menggunakan bantuan beberapa alat berat, seperti Crane, Hexa dan mobil Tronton. (ika/ian)
