Lensapapua– Forum komunikasi hubungan kelembagaan Pemerintah daerah Kabupaten Sorong-SKK Migas dan KKKS wilayah Klaster Sorong selenggarakan kegiatan “ Sosialisasi kegiatan hulu Migas untuk bersinergi mencapai target rencana pembangunan nasional daerah”. Dilaksanakan diaula kantor Bupati Sorong dengan dihadiri OPD terkait, Pertamina EP,Aset IV, JOB, Petrogas dan Mondor. Selasa (26-3/19)
Kepala SKK Migas wilayah Pamalu, A, Riyanto Pudjiantoro, mengawali sambutannya mengemukakan, bahwa sebenarnya kegiatan ini lebih dimaksudkan untuk berdiskusi tentang apa dan bagaimana sesungguhnya kinerja SKK Migas dan K3S dalam satu tahun kedepan diwilayah Kabupaten Sorong.
Meskipun dalam diskusi ini ada batasa-batasan atau aturan-aturan yang sudah ditentukan, dalam hal ini ada hal yang dapat dididskusikan dan ada yang tidak, karena K3S sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang perminyakan tentunya akan mencari keuntungan, maka kita harus menghormati hak-hak mereka, beber Rianto.
Lanjut Rianto, wilayah kerja SKK Migas Pamalu sangat luas meliputi 4 provinsi yaitu provinsi Papua, Maluku, Maluku Utara dan provinsi Papua Barat, dengan memiliki dua bagian kerja khusus yaitu mengurusi masalah operasi dan kehumasan,meskipun sebenarnya dua bagian kerja khusus ini sudah mencakup seluruh kegiatan kerja SKK Migas secara keseluruhan.
Dalam bidang operasi kata Rianto, mencakup kegiatan eksplorasi, eksploitasi, produksi sampai lifthing dibawah satu departemen, sedangkan satu departemen lagi dibawah kehumasan membawahi 4 kegiatan yaitu kelembagaan, media dan komunikasi. Jadi SKK Migas Pamalu adalah sebagai pelaksana seluruh program dari SKK Migas pusat, ungkap Rianto. Red