Lensapapua- Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) negeri Kabupaten Sorong, Salomina Kolis, mengemukakan bahwa SLB yang didirikan oleh pemerintah daerah pada tahun 2013 lalu, mendapat kesempatan/undangan dari dinas P dan P untuk mengikuti kegiatan hari anak nasional yang dilaksanakan di Alun-Alun kota baru Aimas.
Dengan diwakili satu orang siswa kelas SMP, dari jumlah siswa-siswi SLB yang ada saat ini sebanyak 25 orang, satu orang diantaranya ( nama Jefry) didaulat untuk membawakan 3 buah lagu, satu lagu bernuansa nasional dan dua lagu bernuansa mengangkat keberadaan anak-anak di SLB, beber Salomina. Jumat (21/8)
Menurut Salomina, meskipun anak-anak ini memiliki kekurangan, namun kita sebagai orangtua tidak boleh menganggab mereka remeh seperti tidak berharga, karena pemerintah daerah sudah menyediakan gedung sekolah, agar anak-anak ini bisa mendapat kesempatan dalam dunia pendidikan.
Dengan memberikan kesempatan/motivasi pada mereka, maka anak-anak yang berkebutuhan khusus (Cacat mental-red) bisa mengembangkan potensi atau bakat yang ada pada diri mereka sama seperti orang-orang normal lainnya.
Lanjut dijelaskan Salomina, dengan memberikan motivasi serta dorongan dari para orangtua tentu akan sangat mempunyai nilai yang positif, meskipun kurikulum bagi taraf IQ anak dibawah normal berbeda, namun ada beberapa diantara mereka yang memiliki IQ normal, juga mempunyai hak yang sama untuk menempuh pendidikan hingga keperguruan tinggi, dan kelak mereka bisa kembali mengajar anak-anak SLB yang lainnya disini, jelas Salomina.
Oleh sebab itu kata Salomina, jangan menganggab remeh anak-anak berkebutuhan khusus, karena mereka juga memiliki talenta dari Tuhan, yang kadang orang normal belum tentu bisa meraih satu keberhasilan seperti yang diraih anak-anak SLB ini.
Terbukti selama ini kata Salomina, bahwa SLB dibawah asuhannya ini sudah sering mengikuti kegiatan-kegiatan lomba mulai dari tingkat kabupaten, provinsi bahkan ditingkat nasional, dan bahkan perwakilan siswa (Jefry) ini akan berangkat ke Sumatera Selatan (Palembang) pada tanggal 23-29 Agustus untuk mengikuti lomba menyanyi . dan lagu yang akan dibawakan Jefry juga sudah dipersiapkan, ungkap Salomina.
Diakui Salomina, bahwa selama ini anggaran untuk bisa menjalankan aktivitas belajar mengajar di SLB dibantu dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian direktorat pendidikan luar biasa, dan tidak kalah pentingnya juga bantuan anggaran serta dukungan dari pemerintah daerah Kabupaten Sorong melalui dinas pendidikan, dan untuk sementara ini tenaga pengajar ada sebanyak 4 orang, tambah Salomina. (Red)