Rp. 15 Miliar Untuk Program Perumahan Rakyat

banner 120x600
banner 468x60
Kepala Kampung Tolak Dominggus Asmuruf saat mendampingi Bupati Telbin Piet Kasihiw MT dan rombongan meninjau lokasi pembangunan rumah warga (red)

BINTUNI, Lensapapua – Rumah (papan) merupakan salah satu dari tiga kebutuhan pokok manusia yang sangat penting selain pakaian (sandang) dan makanan (pangan). Rumah merupakan tempat berteduh, tempat istirahat, dan tujuan pulang dari kerja, serta masih banyak lagi yang lainnya. Melihat hal ini Pemda Teluk Bintuni yang juga dalam mensukseskan program Pemerinrah pusat terkait sejuta rumah hunian yang layak bagi masyarakat, telah mencanangkan banyak hal mengembangkan properti hunian perumahan khususnya pada beberapa kampung pemekaran yang masyarakatnya belum memiliki rumah.

Terkait hal itu, Bupati Kabupaten Teluk Bintuni Ir.Petrus. Kasihiw.MT mengatakan, kedepan pada kampung – kampung pemekaran di Teluk bintuni akan di tata dengan baik khususnya bagi pembangunan rumah hunian. ada beberapa model dan program yang akan menjadi prioritas dalam program perumahan ini.

banner 325x300

” Program perumahan ini ada banyak model, beberapa diantaranya, yakni program rumah khusus, program rumah swadaya, dan program rumah prioritas. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni untuk mendukung program prioritas, maka dibentuklah Dinas Pemukiman dan Perumahan, “Ucap Piet Kasihiw.

Lanjut mantan kepala Bapeda Tambraw ini menuturkan pada tahub ini,  Pemda Teluk Bintuni juga tak tanggung – tanggung memproteksikan dasar pembangunan perumahan ini, serta akan menglokasikan anggaran 15 miliar rupiah untuk Dinas Pemukiman dan Perumahan dalam mensukseskan program rumah bagi rakyat.

“Mudah-mudahan dengan program yang telah dicenangkan ini, masih ada kesempatan kedepan untuk terus menambah menyediakan rumah bagi rakyat. Karena ini kebutuhan utama bagi masyarakat,” tuturnya. (ian)

 

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.