Lensapapua, Biak – Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa Ke-111 Kodim 1708/BN Tahun 2021, yang dibuka oleh Pemerintah Daerah pada 15 Juni 2021 dan berakhir pada 14 Juli 2021 memiliki kesan tersendiri bagi Personil Satgas yang bertugas, maupun bagi penerima manfaat, dalam hal ini para Mananwir (Tokoh Adat), karena sejak awal Kegiatan TMMD Ke-111 dimulai hingga selesainya, sarat akan kearifan lokal melalui ritual adat yang dilakukan masyarakat setempat.
Masyarakat Biak sangat menghargai nilai-nilai adat dan budaya yang tentunya mengandung makna luhur dan dianggap sakral bagi masyarakat adat itu sendiri. Salah satu kearifan lokal adat Papua yang dilakukan pada pelaksanaan TTMD kali ini adalah pada saat melakukan pemasangan atap rumah Manawir/Tokoh Adat.
Tokoh Adat Kampung Sorido, salahsatu penerima bantuan pembangunan rumah TMMD Ke-111, Junus Julius Mandibodibo mengungkapkan, Ritual adat dalam pemasangan atap rumah ini penting untuk dilaksanakan, karena rumah ini adalah rumah adat yang diperuntukan kepada para Tokoh adat di Biak sehingga pembangunannya harus diiringi dengan acara ritual adat.
“Karena ini rumah adat bagi tokoh-tokoh adat, maka kami iringi dengan acara ritual adat secara bertahap, tahap awal sudah dilaksanakan yaitu peletakan batu pertama pada saat mulai pembangunan, kemudian tahap kedua yaitu saat pemasangan atap rumah seperti adanya prosesi penyerahan piring gantung, disertai doa dan harapan yang baik”, ungkap Mandibodibo.
Lebih lanjut dijelaskan, dalam pelaksanaan Ritual adat pemasangan atap rumah, harus di hadiri oleh keluarga dan kerabat yang punya hubungan darah dengan Tokoh adat, karena di situ ada harapan dan doa bahwa di dalam sebuah rumah yang berkualitas akan di peroleh keluarga yang berkualitas bagi Bangsa, Negara dan demi kemulian Tuhan.
“Pembangunan rumah yang bagi tokoh-tokoh adat ini adalah anugerah dari Tuhan melalui pemerintah, baik pemerintah pusat, provinsi maupun daerah yang didukung sepenuhnya oleh TNI dalam hal ini Kodim 1708 Biak Numfor,” tambahnya.
Disisi lain, Perwakilan Lembaga Adat Suku Byak (Panglima Adat Suku Byak) Joseph Korwa, menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden RI, Panglima TNI, Kasad, Panglima Kodam XVII/Cen, Danrem 173/PVB dan Dandim 1708/BN serta Bupati Biak Numfor atas bantuan rumah dalam TMMD Ke-111 Tahun 2021 kali ini yang difokuskan untuk Tokoh Adat di Kabupaten Biak Numfor.
“Saya mewakili seluruh tokoh adat yang berada di Kabupaten Biak Numfor sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan rumah pada TMMD tahun ini, untuk menunjang tugas dan tanggung jawab kami sebagi tokoh adat di daerah ini, bisa lebih baik menangani semua permasalahan adat yang ada di masyarakat, tetap mengedepankan adat istiadat suku Byak sebagai warisan leluhur kami, tentunya demi terciptanya biak numfor yang aman dan tertib, sesuai dengan visi Bupati kita juga yakni untuk biak numfor yang religius, berkarater dan berbudaya,” ungkapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1708/BN, yang juga selaku Ketua Satgas TMMD Ke-111 Tahun 2021, Letkol Inf Arief Setiono S.I.P mengatakan, TMMD yang telah diprogramkan dan telah dilaksanakan ini bertujuan membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Dandim merasa bangga dan terharu dengan sambutan hangat, antusiasme para Mananwir dan masyarakat melalui berbagai ritual adat yang ada, yang berarti TMMD tahun ini spesial dan berbeda dengan TMMD sebelumnya, terutama bisa diselesaikan ditengah masa Pandemi Covid-19 yang masih melanda.
“Melalui tema TMMD kali ini yaitu TMMD wujud sinergi membangun negeri, maka kami berharap hasil TMMD kali ini bisa semakin mempererat sinergitas TNI, Pemerintah dan masyarakat melalui Tokoh adat di Biak, bantuan rumah ini bisa bermanfaat, menunjang atau membantu para Mananwir (tokoh adat) menjalankan tugasnya ditengah-tengah masyarakat dengan harapan bisa juga membawa kesejahterahan dan kedamaian bagi masyarakat, terimakasih atas kerjasama semua pihak sehingga TMMD Ke-111 bisa rampung dengan baik dan tepat waktu,” pungkas Dandim Arief Setiono.