Hal ini selain untuk mencari bibit-bibit talenta muda berbobot dalam cabang olah raga tinju di Papua Barat khususnya di Kota Manokwari untuk kemudian dibina agar dapat meneruskan prestasi kejuaraan tinju baik ditingkat nasional maupun internasional.
” Event sasana tinju yang akan di selenggarakan ini mendapat perhatian penuh Kapolda Papua Barat, dan kemitraan Pemerintahan juga,”Sebut Wanma
“Kami yakin Berlian Hitam Papua Barat, sebutan bagi anak – anak papua dari kota injil ini, akan siap mendunia dengan pergelaran sasana tinju ini,”Jelasnya
Hal ini selain adalah untuk menghindar dan mencegah kebiasaan buruk para penerus bangsa agar tidak melakukan tawuran, mereka bisa menyalurkan bakatnya lewat berlatih untuk menjadi petinju ditempat pelatihan khusus yang ada di msing-masing tempat atau daerah se- Papua Barat.
“Saat ini kami sedang mengkomunikasikan rencana agenda itu dengan Pengurus dan promoter kegiatan event bergengsi ini,”
Rencananya, kata Anggiat menjelaskan, agenda kejuaraan tinju ini akan dilangsungkan usai menunggu jadwal pelantikan Gubernur Papua Barat, yang direncanakan di pertengahan April 2017 ini, serentak dengan para Pelantikan Calon Gubernur –Cawagub Se-indonesia.
“Bidikan utama kami mencari bibit atlet tinju profesional dari kota Manokwari yang kemudian akan diberdayakan. Agar kedepan para berlian hitam (Petinju,red) dapat memiliki cukup banyak jam terbang dan bersaing hingga ke kanca internasinal,”Harap Wanma
Baginya sasana tinju yang profesional perlu dibangun sebagai wadah untuk membuat bibit-bibit muda lebih memilih berlatih tinju profesional, ketimbang melakuan tindakan tawuran atau tindakan tidak terpuji lainya.
Seraya menambahkan, Lewat pembicaraan dengan bapak Kapolda yang memberikan amanah tugas kepadanya agar dapat membackup secara teknis hal-hal dalam pertandingan, dirinya mengakui telah Siap membawa berlian hitam kembali berkilap sesuai dengan asal usulnya terdahulu.
“ Saya percaya Dua petinju Papua Barat. siap akan mendunia kita lihat saja, ini harapan saya,”Tutupnya (ian)
