Bintuni, lensapapua — Bupati Kabupaten Teluk Bintuni Ir. Petrus Kasihiw, MT membuka langsung membuka Acara Seminar pemberantasan penyakit masyarakat (bahaya narkoba, HIV/Aids, dan Miras). Acara bertempat di Aula Hotel Stenkol Bintuni, selasa ( 15/8/2017). Dalam kegiatan seminar tersebut Bupati Teluk Bintuni yang akrab disapa Piet, menghimbau pentingnya kesadaran masyarakat perangi bahaya penyakit masyarakat (Penmas) yang mata rantai penularannya telah menyentuh masyarakat hingga ke kalangan bawah sekalipun. Hal ini seperti Narkoba, Miras, dan HIV/Aids merupakan tiga bahaya yang patut di perangi semua element masyarakat.
Penyuluhan ini sendiri merupakan program kerja Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni melalui ABPD tahun 2017, Badan Kesbangpolinmas Teluk Bintuni, untuk mengsosialisasikan bahaya Narkoba, Penyakit Menular Seksual/PMS dan HIV/AIDS.
Penyuluhan di ikuti oleh para siswa siswi perwakilan sekolah se-kabupaten Teluk Bintuni, Tim Penggerak PKK Kabupaten Teluk Bintuni, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Teluk Bintuni, KPA Teluk Bintuni, Jajaran TNI/Polri. Dengan narasumber Perwakilan BNNP Papua Barat, Kesbangpol Teluk Bintuni.
Dalam sambutannya Bupati Teluk Bintuni sangat mendukung kinerja Badan Kesbangpol linmas dalam penanggulangan Narkoba, Penyakit Menular Seksual/PMS dan HIV/AIDS di Kabupaten Teluk Bintuni.
“Angka HIV/AIDS meningkat dari tahun ke tahun. Angka-angka tersebut menunjukkan betapa kita harus mengseriusi hal ini. Oleh sebab itu, mari bersama kita perangi bahaya narkoba, HIV/Aids, Miras, ”Ujar Piet.
Bupati Piet menuturkan, penting untuk menambah wawasan dalam meningkatkan pemahaman tentang upaya penanggulangan bahaya narkoba dan penularan HIV/AIDS sebagai wujud kepedulian kita terhadap generasi bangsa dan generasi masyarakat, khususnya generasi muda penerus negeri sisar matiti.
” Lingkungan sosialisasi dalam rangka menanggulangi hal ini merupakan wujud nyata pengabdian kita kepada bangsa dan negara. Sehingga menjadi poin penting memagari sedini mungkin untuk kita bersama memarangi bahaya narkoba, yang sudah memasuki limit yang sangat besar bahaya, “Jelasnya
Lanjut Piet menerangkan, kepada seluruh peserta penyuluh agar menyimak dengan seksama penyajian materi yang diberikan pemateri untuk diterapkan dalam kehidupan keluarga dan disosialisasikan kepada masyarakat di berbagai kesempatan.
” Jika kita tidak berhati – hati maka kehancuran kita melalui bahaya penyakit masyarakat, dapat sangat fatal terjadi jikalau masyarakat tidak menyadari pentingnya hidup dengan moral yang baik, “Imbuhnya
Hal senada disampaikan, Kepala Kesbangpol Teluk Bintuni T.W.Taborat berharap, fenomena HIV/AIDS dan PMS yang menjadi masalah serius ini, terkait menekan angka penyebarannya dapat dipahami dengan baik oleh para peserta usai mengikuti seminar yang telah diadakan ini.
“Data-data yang kita miliki menunjukkan Remaja telah rentan terhadap Narkoba, Penyakit Menular Seksual/PMS dan HIV/AIDS. Oleh karenanya sudah menjadi tugas Pemerintah Daerah lewat Dinas/Badan terkait untuk mengsosialisasikan bahaya yang muncul akibat Narkoba, Penyakit Menular Seksual/PMS dan HIV/AIDS, ‘’ Tukasnya.(ian)