Lensapapua – Penjabat Gubernur Papua Barat Daya (PBD) DR. Muhammad Musa’ad, mengingatkan seluruh ASN, tidak diperkenankan terlibat politik praktis, menjadi partisan digolongan atau di partai manapun pada pemilu 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Musa’ad mengingat bahwa tahun ini kita telah memasuki tahun politik, tahapan pemilu sudah mulai berjalan, jadi seluruh ASN harus patuh dan ikuti rambu rambu yang sudah ada. Tegasnya dihadapan seluruh ASN pemkab Sorong saat apel perdana tahun 2023. Senin (09-01/23)
Kembali Musa’ad menegaskan, jika ada ASN yang berminat ikut pemilu atau masuk pada salah satu partai politik, maka harap laporkan diri dan berhenti jadi ASN.
Peraturan tentang pemilu sekarang ini, berbeda dengan zaman dulu. Semua ASN yang mau masuk berpolitik maka harus mengundurkan diri dari ASN.
Oleh sebab itu “saya ingatkan kepada seluruh ASN untuk menjaga netralitas”, termasuk juga TNI/Polri. Seluruh aparatur negara tidak diperkenankan untuk terlibat dalam politik praktis.
Jadi berhati hati, jangan sampai pengabdian kalian selama ini menjadi sia sia hanya karena mengikuti politik praktis.
Kita butuh demokrasi yang terjadi diprovinsi PBD sesuai dengan nilai nilai yang ada dalam undang undang Otsus, tidak hanya demokrasi nya yang bagus, tapi yang terpenting adalah, Kedewasaan dalam berdemokrasi. Pungkasnya. Red