Lensapapua– Bertempat di depan kantor PT. Nikita Raya Kelurahan Klamesen, Distrik Mariat, Kabupaten Sorong pasangan DR. Johny Kamuru, SH, M.Si- Suka Harjono, S.Sos, M.Si (Calon Bupati dan Wakil Bupati Sorong periode 2017-2022) nomor urut 2 gelar kampanye dialogis/tertutup dihadiri sekitar 1000 orang simpatisan.Minggu (20/11)
Ketua Tim Koalisi Bhinneka Tunggal Ika, Max Izaak Fonataba, SE. M.Si., dalam orasi politiknya mengajak masyarakat jangan sampai lupa tanggal 15 Pebruari 2017 nanti untuk memilih nomor urut 2.
Kami partai-partai pengusung tidak sembarang dalam memberikan rekomendasi kepada pasangan calon. Pasangan JK-SUKA melanjutkan pembangunan di Kabupaten Aorong ini demi kesejahteraan masyarakat, kata Max.
Sementara Calon Bupatiwakil Bupati Sorong, JK-SUKA dalam orasi politiknya menyampaikan, Kami memiliki pasangan yang singkat dan jelas untuk masyarakat. Yang akan membangun daerah ini dengan baik dan lebih maju dalam 5 tahun kedepan.
Kami telah menghitung setiap anggaran yang akan digunakan dalam program.Selama 5 tahun semua visi misi kita akan terselesaikan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat. Dan kami memberikan jaminan bahwa bapak/ibu tidak salah memilih kami karena kami telah menghitung segala sesuatunya.
Dalam 10 tahun pemerintahan DR. Stepanus Malak, Drs, Msi dan kami berada didalam pemerintahan yang ikut mengatur dan mengerti suka duka dalam penyusunan anggaran. Kami telah mengetahui persis setiap persoalan masyarakat dan kedepan kami akan memperbaiki kekurangan yang ada.
Setiap persoalan yang selama ini belum juga terselesaikan akan kami selesaikan. APBD kita terbatas dan haruslah diawasi dengan ketat oleh DPRD Kabupaten Sorong. Kami telah bekerja dan berbuat untuk daerah ini dan kita hanya tinggal meningkatkan yang selama ini belum tersentuh.
Semua yang dikeluhkan oleh masyarakat akan kami dukung dan realisasikan dengan baik, khususnya persoalan ganti rugi tanah akan segera kami selesaikan. Kami diusung oleh partai terbesar di Indonesia diantaranya Golkar, PDI Perjuangan, Demokrat, PAN dan PKPI dan di DPRD Kabupaten Sorong memiliki 16 kursi.
Apapun keputusan politik dalam penggunaan anggaran harus disetujui oleh DPRD Kabupaten Sorong untuk kesejahteraan masyarakat.
Penetapan KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) ada di Kabupaten Sorong dan pemerintah haruslah memahami sehingga kita bukan hanya sebagai penonton namun dapat ikut merasakan dan ikut serta dalam perekonomian tersebut. Kata JK-SUKA.
Disisi lain partai-partai pengusung menghimbau agar masyarakat jangan salah memilih pemimpin, dan jangan lupa mencoblos nomor urut 2, karena pasangan ini sudah memberangkatan haji dan umroh oleh pemerintah daerah yang menggunakan anggaran APBD daerah, dan itu merupakan kebijakan oleh pemerintah daerah.
Daerah ini merupakan tempat yang nyaman, aman bagi transmigrasi sejak puluhan tahun lalu.serta memiliki toleransi yang tinggi antar sesama umat beragama.
Hadir dalam acara ini : DR. Johny Kamuru, SH, M.Si., Suka Harjono, S.Sos, M.Si., Max Isack Fonataba, SE, Msi (Ketua Tim Koalisi Bhinneka Tunggal Ika).Jakim (Ketua Tim Pemenangan Kabupaten Sorong). Rasimin, SE (Anggota DPRD Kabupaten Sorong dari Partai Golkar), Manfred Haremba (Anggota DPRD Kabupaten Sorong dari Partai Demokrat). Yohana Watopa (Ketua DPC PDI Perjuangan Propinsi Papua Barat).Rahmat Silangor (Ketua DPC PAN Propinsi Papua Barat). Lexi Durimalang, SE (Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sorong). Drs. H. Rustamadji, Msi (Tokoh Paguyuban Ekaswara Kabupaten Sorong/Ketua STKIP Muhammadiyah Sorong). Serta masyarakat setempat. RED
