Lensapapua – Bupati Sorong Dr. Stepanus Malak, M.Si, kembali mengisahkan tentang ibukota Aimas yang dulunya seperti apa, tapi sekarang kita sulap dengan berbagai pembangunan fisik di dalamnya.
“Kita harus ikuti berbagai perkembangan dan dinamika pembangunan, bagimana dari sebelumnya tidak memiliki apa-apa akan menjadi sesuatu yang bermakna, seperti yang kita saksikan bersama di ibukota Aimas ini, dengan mengisi berbagai hasil pembangunan, demi kemajuan daerah. Salah satunya harus lebih memperkuat lagi berbagai organisasi sosial kemasyarakatan sebagai pelaksana dalam pembangunan Kabupaten Sorong yang kita cintai bersama,”beber Malak.
“Kalau hanya kemajuan fisik tapi kualitas masyarakatnya tidak dibentuk, maka juga akan menjadi masalah kita alami di masa yang akan datang.” Karena itu, kita harus memberi kapasitas sumber daya manusia untuk memaksimalkan bagi perkembangan yang membawa dampak suatu kemajuan.
Ia berharap masyarakat Maluku yang ada di Kabupaten Sorong, baik anak-anak maupun hingga ke orangtua merupakan suatu potensi besar atau aset yang harus dikemas dalam Ikatan Keluarga Maluku agar mempunyai suatu proses tanggungjawab dalam segala aktivitas kehidupan semuanya bisa berjalan, katanya.
Kita percaya di atas 20 tahun nanti, Kabupaten Sorong ini akan berubah total. Dulu, diibukota Aimas ini merupakan area persawahan, dan kita sulapkan menjadi sebuah kota yang seperti kita lihat sekarang ini. Ini menunjukkan adanya suatu kemajuan sesuai dengan dinamika dan tuntutan yang suka tidak suka harus kita lakukan. (rim/Red)