Lensapapua- Ujian CPNS khusus bagi tenaga honorer di lingkup Pemda Kabupaten Sorong di gelar hari ini (4/10/2013) yang dibuka oleh Wakil Bupati Sorong, Suka Harjono, mengambil tempat di dua lokasi sekaligus.
Dalam sambutannya, Suka Harjono mengharapkan agar para peserta dapat mengerjakan soal-soal dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab sehingga dapat memenuhi kebutuhan SDM di lingkup Pemda Kabupaten Sorong nantinya, sesuai dengan kapasitas masing-masing.
Sementara itu Humas Kabupaten Sorong, Marthen Nebore, di ruang kerjanya siang tadi mengatakan total peserta tes CPNS K-2 tahun ini diikuti sebanyak 853 orang. “Namun sebanyak 56 orang dinyatakan tidak hadir mengikuti tes dan satu diantaranya meninggal dunia.” demikian Marthen Nebore. Dimana tes tersebut diikuti oleh peserta dengan jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) hingga Strata Satu (S1).
Lebih jauh Marthen menjelaskan “tidak ada istilah joki dalam tes ini, semuanya murni hasil pemikiran para peserta. Tidak ada juga yang namanya kekerabatan (kolusi) saudara dari pejabat siapapun, agar para peserta benar-benar menyadari mereka harus bekerja keras untuk mendapatkan status Pegawai Negeri Sipil (PNS). Jadi tidak sedikitpun rupiah yang beredar dalam rangka memuluskan hasil tes peserta” tegas Marthen.
Selain itu, tes penerimaan ini hanya merupakan langkah awal seleksi CPNS. Hasil kerja para peserta untuk selajutnya disegel dan dikirim ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Setelah itu, apabila lolos tes tertulis ini mereka harus segera melengkapi berkas-berkas administrasi sebagai syarat menjadi PNS. Jika kelengkapan administrasi tersebut gagal dipenuhi maka peserta bersangkutan pun dipastikan gugur dengan sendirinya.imbuhnya
Pada tes seleksi CPNS tahun 2013 ini sejumlah aparat pemerintah dan keamanan turut melakukan pengawasan antara lain, BKN, BPKP, Polres Sorong, dan sejumlah instansi terkait lainnya, agar pelaksanaan tes tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar. (red/Redlp)
