Lensapapua – Polres Sorong Aimas gelar “Sosialisasi etika berlalulintas dan pembentukan paguyuban ojek Presisi Polres Sorong”, dialun-alun Aimas dihadiri Kadistrik Aimas, Danramil 1802-7, PT. Jasa Raharja, beberapa OPD, ketua dan anggota paguyuban ojek serta undangan lainnya. Selasa (04-10/22)
Kapolres Sorong AKBP. Iwan. P. Manurung. S.Ik., dalam sambutannya menyatakan, pentingnya kegiatan ini dilaksanakan dikarenakan adanya pelanggaran dan kecelakaan lalulintas yang dialami oleh komunitas ojek, bahkan penumpang pun turut menjadi korban.
Kemudian adanya konflik ekonomi dan sosial sesama profesi ojek, seperti tarif yang tidak wajar, pangkalan ojek yang dijadikan sebagai tempat mengkonsumsi minuman keras, tidak tertata nya komunitas ojek serta tingginya angka kriminalitas. Beber Kapolres
Sementara, ojek merupakan salah satu alternatif transfortasi yang praktis, tentu dengan tarif yang sudah disepakati bersama, tetapi ojek bukan lah transfortasi yang aman dan nyaman.
Oleh sebab itu kata Kapolres, Polres Sorong memberikan inovasi dengan mengedukasi, memotivasi tentu dengan jaminan keamanan bagi komunitas ojek serta pengguna jasa ojek tersebut.
Lanjut dikatakan Kapolres, melalui inovasi Satlantas Polres Sorong, telah melakukan pembenahan dan pendataan keanggotaan, jumlah rayon, pangkalan serta personil ojek yang ada di kabupaten Sorong.
Sehingga kedepan diharapkan para komunitas ojek didaerah ini bisa lebih tertib, aman, nyaman sesuai misi perubahan menuju Indonesia tertib, bersatu, dan keselamatan nomor satu. Pungkasnya. Red