Lensapapua– Bupati Sorong Dr. Drs. Stepanus Malak, M.Si meminta mahasiswa jangan meniru suatu bentuk demokrasi yang kaku atau terhadap berbagai isu yang menyesatkan, tapi jadikan diri sebagai mahasiswa yang bisa memberi teladan yang baik pada kampusnya dengan memberi nuansa atau ruang hidup yang pasti, ujarnya di Aimas, Kamis (8/1).
Jika hal itu dilaksanakan dengan baik dan benar maka di situlah akan memperoleh pengetahuan serta akan menjadi calon pemimpin masa depan sebagai pembaharu bangsa bagi kita semua.
“Kita bisa karena berbuat dan mampu dalam berbagai aspek karena memiliki suatu tingkat kemampuan yang baik untuk sesama.” Berbagai pengalaman dalam pemerintahan yang sering dijumpai pada sejumlah pimpinan daerah dari berbagai wilayah pasti berbeda pula karakter dengan kita yang ada di wilayah Papua umumnya, yakni tidak lain adalah bagaimana bisa mengarahkan hal itu dengan baik bagi kepentingan dan kemajuan dari yang memberi azas manfaat bagi kepentingan orang banyak. Itu yang kita harapkan,” katanya.
Ia mencontohkan, seperti pada STKIP Muhammadiyah ini, pemerintah tidak melihat dari bentuk aspek apapun, tapi hanya berorientasi demi kemajuan bagi manusia itu yang harus kita lakukan.
“Kita tidak melihat dari aspek latar belakang lembaga pendidikan tersebut, dan itu bukan tujuan yang sebenarnya,” tapi yang lebih kita perhatikan bagaimana bisa memenuhi fasilitas bagai kepentingan publik demi menggapai suatu kemajuan. Maka hal seperti ini yang harus disimak secara baik dan komprehensif.
Lanjutnya, seperti apa yang telah dijelaskan pimpinan STKIP Muhammadiyah di awal sambutannya, bahwa lokasi kampus ini memiliki lahan seluas 60 hektare melebihi luas lahan yang dimiliki ITB Bandung, yang tentunya dengan begitu luas lokasi pada lembaga pendidikan ini akan memiliki lingkungan yang cukup representatif. Artinya, kita haru memulai bersusah-susah dahulu, tapi yakin dan percaya ke depan lembaga ini akan memperoleh suatu hasil kerja yang lebih gemilang.
Ia berharap, dengan adanya kampus ini untuk bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi mahasiswa dalam menata dirinya, dan jadikan dirinya sebagai orang terdidik bidang kesarjanaan dan profesional agar lebih berguna di tengah-tengah masyarakat. (rim/Red)