Lensapapua – Johny Kamuru, sebelum menjabat sebagai Bupati Sorong periode 2017-2022, dimana saat itu ia menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah bersama dua rekannya, yakni mantan Sekda Muhammad Said Noer, kala itu beliau masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perkebunan, serta Bendahara Rutin Setda Nimbrod Sesa. Tujuannya, demi menambah pengetahuan tentang Fiskal Daerah di Georgia State University di Atlanta, Amerika Serikat.
Demikian ringkasan kutipan, yang diperoleh awak media ini dari sumber buku biografi Johny Kamuru (Pemimpin Yang Melayani) Sebuah Perjalanan Menuju Terang Iman, ditulis Ayu Arman setebal 352 halaman, yang diluncurkan, Senin (15/2-2021) di Aimas Convention Center.
Di sini, Johny Kamuru mulai belajar tentang perencanaan keuangan yang tepat sasaran. Merencanakan anggaran yang minimal dengan hasil maksimal, serta merencanakan program pengentasan kemiskinan.
Salah satu nilai yang harus diperhatikan, saat merancang program adalah membuat program yang realistis, sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan terukur, sehingga kita bisa memastikan program itu tercapai. Nilai itu menjadi salah satu prinsip dalam kepemimpinan saya (Johny Kamuru).
Pada tahun 2010, saya juga mengambil kursus pemerintahan di The Harvard Kennedy School, Cambridge, Massachusetts. Kenapa Harvard? Karena, Harvard sudah terkenal sebagai universitas terkemuka di dunia, yang mempu menciptakan pemimpin yang berkualitas.
Bahkan, banyak tokoh dunia ternama dan pejabat Indonesia yang pernah mengikuti kursus pemerintahan di Harvard Kennedy School ini. Di antaranya, ada nama Ban Ki-moon (Sekjen PBB), Lee Hsien Loong (Perdana Menteri Singapura), Agus Harimurti Yudhoyono dan lainnya.
Kursus ini hanya tiga pekan, dengan tema utama kepemimpinan di abad 21. Meski kursus pendek, tapi Johny Kamuru mendapat banyak wawasan, dan ide-ide cemerlang dalam memajukan kepentingan publik.
Sepanjang acara, para pemimpin kelas dunia memberikan perspektif mereka. Saya sebagai peserta mendengar dan terlibat dalam berbagai diskusi di dalamnya.
Menurut Johny Kamuru, saya banyak mendapatkan ilmu baru tentang pola-pola kepemimpinan pada abad 21. Kepemimpinan abad ke-21 adalah pemimpin yang memiliki kredibilitas, integritas ketekunan, kerendahan hati, semangat kepmimpinan berbasis pelayanan, dan memiliki kontribusi.
Pada tahun 2011 Johny Kamuru juga mengambil kursus tentang Partnersips and Collaburation di The Harvard Kennedy School, Cambridge, Massachusetts.
Demikian pula, pada tahun 2013, saya juga menemani Bupati Stepanus Malak mengambil pendidikan di kampus The Harvard Kennedy School, Cambridge, Massachusetts ini. Saat itu ada lebih kurang 38 pejabat daerah yang mengikuti program tersebut.
Selama pelatihan itu menambah pengetahuan dalam menata sistem pemerintahan dan mempercepat program reformasi birokrasi untuk membuat terobosan program pelayanan, yang manfaatnya bisa dirasakan langsung masyarakat. (rim/red)
