Lensapapua – Sebanyak lebih kurang 3.500 majelis jemaat Klasis GKI Sorong mengikuti temu jemaat ke-VII dalam rangka pembekalan yang diajarkan dalam Firman Tuhan, dengan harapan mereka bisa mempelajari pola pelayanan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus, ujar Ketua GKI Klasis Sorong Pendeta Andrikus Mofu, M.Th, Jum’at (13/5).
Karena itu di tahun masa berakhirnya saya selaku Ketua GKI Klasis Sorong dimana dengan adanya kegiatan temu jemaat ini bagaimana memberi suatu pelayanan iman kepada para jemaat, sehingga dengan materi yang diterima bisa menjadi bahan dalam tugas dan pelayanan sebaik-baiknya di gereja masing-masing.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, lanjut Mofu hal ini sebagai bentuk dukungan dari Bupati Sorong dan jajarannya termasuk dari semua media massa yang ada untuk mewartakan momen ini kepada publik, sebut Mofu.
Dijelaskan Mofu, tugas dan pelayanan gereja tidak terlepas dari bentuk dan dukungan dari pemerintah untuk selalu saling bersinergi dalam pembinaan umat baik inter dan antar agama itu dengan pemerintah.
Hal itu sangat kita harapkan sebagai bentuk dukungan langsung dalam pembinaan umat di bidang keimanan dan kepercayaan kepada Tuhan Sang Pencipta.
Kita terus mengarahkan umat bagaimana ikut bersama-sama dalam mendukung pesta demokrasi sebagai pesta rakyat perlu didukung secara penuh sebagai warga Negara yang baik, tandasnya.
Selaku Ketua GKI Klasis Sorong terus mengarahkan jemaat, baik yang ada di Kabupaten Sorong, Tambrauw maupun Kota Sorong untuk terus menggunakan hak demokrasinya secara cerdas. “Jadi, sebenarnya tugas kita hanya sebatas mengarahkan untuk terus menciptakan suatu siatuasi kondisi yang aman dan nyaman pada pelaksanaan pesta demokrasi di tahun 2017 mendatang, tambahnya. RED