Lensapapua – Pj. Bupati Sorong Yan Piet Moso, S.Sos, MM, secara simbolis menandatangani prasasti pembangunan beberapa ruas jalan, yang telah rampung dikerjakan oleh Dinas PU-PR setempat di tahun anggaran 2022.
Penandatanganan prasasti ini dilaksanakan diaula PU-PR Kabupaten Sorong saat perayaan HUT PU-PR ke-77 yang jatuh pada tanggal 03 Desember, akan tetapi karena satu dan lain hal akhirnya diundur perayaannya pada hari ini Senin (05-12/22)
Dalam sambutannya Moso menjelaskan, Pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan beberapa infrastruktur lainnya menjadi salah satu tolok ukur kemajuan suatu daerah. Kita di Kabupaten Sorong hampir semua infrastruktur jalan sudah tembus hingga ke berbagai kampung.
“Namun demikian, hanya tinggal peningkatannya saja. Jalan-jalan utama, seperti jalur jalan pada beberapa distrik, baik dari Aimas menuju Mariat- Mayamuk-Salawati-Moisigin kondisi jalannya sudah sangat bagus,” jelas Piet Moso.
Nanti dengan adanya bupati baru lagi di 2024, maka kita harus balik lagi dengan cara baru dari pimpinan tersebut. Kalau infrastruktur jalan semuanya sudah oke, maka Sekarang kita harus bangun SDM dulu.
Termasuk masalah kemandirian di bidang ekonomi yang perlu mendapat perhatian. Jika tidak akan tetap bermasalah, sambungnya.
Dia menambahkan, seperti yang dirinya mendengar langsung dari Kadis Perhubungan Kabupaten Sorong, pada penutupan kegiatan dari Kemenhub RI, melalui Ditjen Perhubungan Darat pada Balai Transportasi Darat mereka ada melaksanakan satu program dengan beberapa kegiatan di pelabuhan Arar.
Dengan namanya ‘Program Padat Karya’. Jadi mereka langsung berhubungan dengan masyarakat.
Artinya, sambung dia, masyarakat diberdayakan (dipekerjakan), dan di situlah mereka (masyarakat) mendapat manfaatnya.
Pertama, masyarakat punya dompet tebal. Selanjutnya, masyarakat juga bisa menikmati jembatan pelabuhan maupun jalur transportasi darat untuk akses bagi masyarakat yang ada di Kampung Arar, Distrik Mayamuk dan sekitarnya. (Rim/red)