Lensapapua – Dengan adanya sarana listrik, masyarakat bisa melakukan kegiatan apa saja untuk memperoleh penghasilan keluarganya, sekaligus dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat,Ujar Bupati Tambrauw Gabriel Asem,SE.M.Si. dalam keterangan persnya, di Sorong, Sabtu (23/11).
Seperti membuat es dari berbagai jenis, industri rumah tangga (home industry), dan lain sebagainya akan dengan sendirinya tumbuh, jika sudah ada sarana listrik tersebut.
Saat ini kan masyarakat bingung membuat es bagaimana atau mau menyimpan ikan agar bisa diawetkan, mau menjahit, buka hotel, restaurant dan lainnya harus membutuhkan aliran listrik. “Jadi semuanya sangat tergantung dari aliran sarana listrik yang tersedia,” ujarnya.
Awal kami rencanakan akan dibiayai melalui dana pemda setempat, tapi setelah dihitung-hitung anggaran kami tidak mampu membiayainya, yang pada akhirnya rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Waribiyai Kabupaten Tambrauw akhirnya mendapat dukungan dari investor China.
Pertimbangannya, karena APBD Tambrauw tidak mampu dengan adanya berbagai hal pembangunan yang harus dibangun. Namun, usaha itu juga kita terus melakukan berbagai upaya yang salah satunya dengan investor China, dan rencana itu disambut positif hingga tuntas pembangunannya nanti.
Setelah dalam pengoperasiannya, kita lakukan sharing profit yang secara perlahan bantuan itu akan dikembalikan. Bahkan MoU sudah kita tandatangani bersama di antara keduanya.
Pihak investor minta kejelasan dari pihak PT PLN (Persero), apakah listrik itu memiliki daya yang cukup atau tidak, tapi kita sudah mendapat sinyal dari PLN dan siap menyanggupi keinginan tersebut, katanya. (Rim/Red)