Lensapapua, Dalam rangka memenuhi kebutuhan investor yang akan berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus, Pemkab Sorong akan segera menambah panjang ideal pelabuhan sepanjang 350 meter.
Pj. Bupati Sorong, Yan Piet Mosso melalui Kepala Dinas Perhubungan, Kenny Baldus Gedy mengatakan ada satu titik di laut yang sedikit menghambat pekerjaan tapi itu akan dikaji dan segera dieksekusi.
“Tim teknis penguji akan datang ke Kabupaten Sorong dalam Minggu ini untuk melakukan survey laut agar kita mengetahui berapa luas terumbu karang yang harus kita pindahkan ke lokasi yang baru. Hal itu sesuai dengan arahan Pj. Gubernur Papua Barat atas permintaan Pj. Bupati Sorong tentang percepatan pembangunan Kabupaten Sorong,” papar Kenny Baldus.
Ia menjelaskan untuk kebutuhan lansir material pembangunan konstruksi smelter tahap awal dermaga yang ada saat ini di pelabuhan Arar sudah mencukupi, tetapi ketika smelter tersebut sudah beroperasi secara penuh maka kapal-kapal dengan tonase besar akan hilir mudik di KEK Sorong dan itu membutuhkan kondisi pelabuhan yang memadai.
“Sesuai dengan Rencana Induk Pelabuhan Nasional (RIPN) maka untuk meningkatkan status dari terminal menjadi Pelabuhan Arar harus memiliki dermaga sepanjang 350 meter. Dan untuk membangun tambahan dermaga ini mamakan waktu sedikitnya 1 hingga 2 tahun,” terangnya.
Metode pembangunan dermaga tambahan ini dapat dikerjakan sepenuhnya oleh pemerintah daerah namun tidak menutup kemungkinan untuk pelaksanaan sistem bergainning.
“Iya bisa Pemkab Sorong tangani sendiri secara langsung tapi jika memang kebutuhannya sangat mendesak maka investor dapat membangun dermaga tersebut yang nantinya akan dibuat perhitungan dengan nilai investasi mereka di KEK Sorong, pungkas Kadis Perhubungan Sorong. red