Lensapapua, Pekerjaan jalan Sorong-Makbon yang terkesan kurang berkualitas mendapat tanggapan dari PPK Satker PJN II Sorong, Irsyad Rahman.
Ia menjelaskan ruas jalan Sorong-Makbon memiliki kondisi khusus tanah labil.
“Jadi butuh proses yang matang untuk mengerjakan ruas jalan itu. Pengaspalan pertama belum diketahui kondisi sebenarnya tanah di ruas tersebut,” kata Irsyad.
Kerusakan yang terjadi saat ini merupakan salah satu proses untuk pembangunan ruas jalan tersebut.
“Harus dikupas terlebih dahulu. Setelah itu dipadatkan 100 persen, barulah bisa dilakukan pengaspalan. Jadi, pengaspalan yang pertama itu menjadi indikator kita untuk tahu kondisi tanah di ruas jalan tersebut,” jelas Irsyad Rahman.
Disinggung mengenai teknis proses pengupasan dan pekerjaan pengaspalan tahap akhir, Irsyad menyarankan untuk mengkonfirmasi langsung ke pihak kontraktor pelaksana.
“Kalo pekerjaan teknis langsung ke kontraktor saja ya, karena itu ranahnya mereka. Yang pasti harus sesuai dengan spek pekerjaan dan selesai tepat waktu Desember tahun ini,” ujar Rahman.
Sementara itu, pantauan media ini di lapangan proses pemadatan tengah dilakukan secara intensif. red