Lensapapua– Pemerintah daerah Kabupaten Sorong bersama beberapa perusahaan yang bergerak dalam bidang perminyakan dan gas (Migas) yang beroperasi di daerah Kabupaten Sorong,rayakan hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2014.
Kepala perwakilan SKK Migas wilayah Papua dan Maluku Ir.Enrico CP Ngantung dalam wawancaranya dengan para insan Pers mengatakan bahwa SKK Migas sebagai badan pengawas dalam perusahaan perminyakan dan Gas tetap mengajukan syarat-syarat yang menyangkut dengan lingkungan hidup,seperti Amdal,studi lingkungan dan lain sebagainya.
Sehingga semua perusahaan yang berada dalam naungan SKK Migas harus memenuhi syarat-syarat yang sudah ditentukan tersebut. Tegasnya. Kamis 5/6.
Meskipun dalam pelaksanaannya terkadang ada kendala,seperti pipa yang bocor,akan tetapi kami tetap berusaha untuk mengantisipasi serta menyelesaikannya sehingga dampaknya tidak meluas.Bebernya.
Lebih lanjut Enrico menjelaskan bahwa untuk tahun 2014 ada beberapa perusahaan baru yang bergerak dalam Migas masuk didaerah Sorong dan Maluku seperti perusahaan Genting Oil,perusahaan Emi Oil. Terangnya.
Secara khusus untuk daerah Sorong saat ini ada 6 perusahaan yang masih aktif berproduksi,dan 30 perusahaan yang masih berstatus eksplorasi yang dalam hal ini masih mencari atau melakukan pengeboran.
Sebagai andalan energi alternatif bagi SKK Migas saat ini adalah dari Gas,juga dengan eksplorasi Siel Gas dari LNG Tangguh yang memang cukup besar,inilah salah satu energi alternatif jika terjadi penipisan Minyak kita.Pungkas Enrico. (Red)
