Lensapapua– Komandan Korem 171 Praja Vira Tama, Brigjen TNI Purnawan Widi Andaru, mengajak jajaran Tokoh diwilayah Sorong Raya agar Membangun hubungan harmonis ditengah kehidupan masyarakat heterogen.
Kehidupan Masyarakat yang heterogen dengan berbagai perbedaan diwilayah Sorong Papua Barat, diakui sangat mudah terjadinya gesekan ditengah kehidupan masyarakat di sorong raya, oleh karena itu partisipasi aktif dari kalangan tokoh dalam membina dan membangun hubungan harmonis, serta komunikasi intensif, sangat penting untuk menumbuhkan suasana damai yang dapat menunjang kehidupan masyarakat di sorong.
Jajaran tokoh kata Komandan Korem 171 Praja Vira Tama, Brigjen TNI Purnawan Widi Andaru, sangat mempunyai peran strategis untuk menyampaikan pesan-pesan konstruktif, informasi yang menyejukkan dan tidak bersifat Provokatif yang dapat menghadirkan sifat kebencian dan tidak saling toleran ditengah kehidupan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Danrem saat menggelar pertemuan bersama Pemda kota dan Kabupaten Sorong, Jajaran tokoh agama di sorong raya, sekaligus mengantisipasi informasi negatif yang masuk ke wilayah Sorong yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan.
Sementara, Bupati Sorong Dr. Drs. Stepanus Malak, M.Si., mengatakan, gejolak yang terjadi disuatu daerah dengan penduduk heterogen dipastikan akan sangat berpeluang terjadi kapan-pun, namun semua pihak harus bertanggung jawab tidak saja aparat keamanan, namun juga dukungan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokot adat, dan tokoh agama, karena jika tidak ada dukungan dari semua pihak, maka impian untuk mewujudkan hubungan harmonis yang dapat mendukung pembangunan daerah tidak akan terwujud.
Pertemuan bersama tokoh agama se- Sorong tersebut selain untuk membangun silaturahmi, juga dimaksudkan untuk memberikan pencerahan sekaligus mengantisipasi meluasnya konflik Tolikara Papua ke wilayah Korem 171 praja Vira Tama. (Red)
