Lensapapua, Setiap penduduk Indonesia diwajibkan menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), mulai dari bayi baru lahir sampai yang memasuki usia senja sebagai bentuk perlindungan dari pemerintah. Manfaat dari Program JKN-KIS ini sejak 2014 sudah banyak dirasakan oleh peserta JKN-KIS di seluruh Indonesia. Seperti dialami Mateus Tenau (56). salah satu peserta JKN-KIS dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU).
“Di usia seperti saya ini wajib memiliki kartu JKN-KIS ini karena rentan terhadap penyakit. Beberapa kali menggunakan kartu JKN-KIS ini untuk berobat, operasi juga pernah dan bersyukurnya selalu dijamin, kalau pun sehat ya tetap bersyukur karena berarti membantu yang lain yang sakit,” terangnya, Rabu (13/052020).
Pria paruh baya ini menambahkan untuk masyarakat di kabupaten seperti dirinya ini yang jauh dari kota, jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan ini akan sangat membantu menyejahterakan masyarakat dalam memastikan fasilitas sekaligus manfaat dari layanan JKN-KIS.
Ia pun tak segan-segan mengucap rasa syukurnya kepada pemerintah, BPJS Kesehatan sekaligus fasilitas kesehatan tempat ia terdaftar karena telah bekerja keras mengupayakan dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat di Papua.
“Karena adanya Program JKN-KIS ini, kesejahteraan dalam hal kesehatan warga di pelosok seperti Kabupaten Maybrat ini dapat terjamin. Yang terpenting, kepastian layanan dan fasilitas kesehatan yang dapat dimanfaatkan itu ada, jadi masyarakat seperti kami ini bisa tenang bekerja sehari-hari kalau sudah memliliki jaminan kesehatan,” ungkapnya tersenyum.
Berdasarkan pengalamannya memanfaatkan pelayanan JKN-KIS, ia turut berterima kasih karena telah diberikan pelayanan yang terbaik saat membutuhkan jaminan kesehatan. Mateus pun berharap semakin banyak masyarakat seperti dirinya saat membutuhkan jaminan kesehatan mendapat keringanan sekaligus pelayanan yang terbaik. red/ind
