Lensapapua, Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselsaikan BPJS Kesehatan sejak 2014 manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat indonesia. Pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan, pelayanan terbaik di Kantor Cabang seluruh Indonesia dan berbagai inovasi-inovasi diupayakan mulai dari aplikasi Mobile JKN, Program Rujuk Balik, Program Prolanis dan masih banyak lainnya untuk memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan nyaman.
Saul panggilannya merupakan seorang peserta JKN-KIS segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) sejak 2014 menceritakan pengalamannya dalam memanfaatkan kartu JKN-KIS miliknya, Rabu (03/07). Kakek dari 7 cucu ini baru-baru ini menderita usus buntu dan harus dioperasi di RSUD Kabupaten Sorong dan harus di rawat inap selama 1 minggu untuk proses pemulihan.
“Di usia saya dan istri yang terbilang sudah tua ini kami sangat bergantung dengan kartu ini, anak-anak sudah berkeluarga jadi saya merasa tidak ingin merepotkan anak-anak tentang biaya-biaya jika sakit. Dengan adanya kartu JKN-KIS, saya dan istri bisa dengan nyaman ke Puskesmas jika merasa kurang sakit, istri juga terdaftar sebagai peserta Prolanis dan dapat mengontrol kesehatannya tanpa perlu memikirkan biaya lagi,” cerita Saul kepada tim Jamkesnews yang menemani sang anak saat ingin mengubah kepesertaannya.
Lanjutnya, ia merasa bersyukur dikarenakan operasinya beberapa waktu yang lalu dilalui dengan baik karena dijamin oleh Program JKN-KIS. Ia merasa sangat puas dan nyaman dengan pelayanan yang diberikan fasilitas kesehatan yang ada dan mengaku belum pernah mengalami kendala ataupun hambatan selama menjadi peserta JKN-KIS.
“Operasi saya berjalan dengan lancar, mulai dari pelayanan suster maupun dokter sangat baik. Kami tidak pernah diberi kendala atau biaya tambahan dan saya dapat sembuh dan sehat hingga bisa beraktifikas kembali lagi. Semenjak dioperasi, saya berpikir bahwa menjaga kesehatan sampai hidup sehat diusia seperti saya itu sangat perlu, jadinya bersemangat untuk memulai hidup yang sehat,”tuturnya sambil tersenyum.
Saul dan keluarga yang terdaftar sebagai peserta di Puskesmas Sorong Barat ini mengaku kedepannya akan semakin menambah pengetahuannya tentang Program JKN-KIS dan hidup sehat diusianya yang memasuki angka 70-an. Ia pun berharap agar BPJS Kesehatan dapat terus eksis dan memberikan inovasi-inovasi untuk pelayanannya sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat luar biasa terkait dengan jaminan kesehatan. ind/red
