Lensapapua – Kepala Dinas P2KBP3A (Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak) Kabupaten Sorong, diwakili Kabid Keluarga Berencana dan Ketahanan Keluarga Jemima Elisabeth, SKM, M.Kes mengatakan yang harus dicapai pihaknya untuk penurunan stunting tahun 2024 harus 14%.
Untuk saat ini angka prevalensi stunting di Kabupaten Sorong kurang lebih 27%.
Sehubungan dengan hal itu, Dinas P2KBP3A Kabupaten Sorong membentuk dan mengukuhkan TP2S (Tim Percepatan Penurunan Stunting), baik Tim Percepatan Penurunan Stunting, Tim Audit Stunting dan Tim Pendamping Keluarga, jelas Jemima Elisabeth di Aimas Hotel, Kamis (28/7-2022).
Sehingga diharapkan lewat tim-tim ini, kata dia, mereka akan membantu bekerja sama dengan pihaknya dari Dinas P2KBP3A untuk secara bersama melakukan sinergitas.
Selain itu, dia berharap dari angka prevalensi 27% saat ini bisa turun menjadi 14% di tahun 2024.
Untuk di Kabupaten Sorong apabila kita membangun kerja sama yang yang baik, dia optimis kita di daerah ini bisa mencapai 14% untuk tingkat nasional, tambahnya. (Rim/red)