Site icon Lensapapua.com

Canvassing, Ini Pentingnya JKN-KIS Untuk Pekerja

Salah satu pemilik toko di Sorong Selatan, Sri Dayatun saat menerima kunjung Tim Canvassing BPJS Kesehatan. dok/whd

Salah satu pemilik toko di Sorong Selatan, Sri Dayatun saat menerima kunjung Tim Canvassing BPJS Kesehatan. dok/whd

Lensapapua, Dalam upaya peningkatan kepatuhan peserta JKN-KIS dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) badan usaha, BPJS Kesehatan menjalankan canvassing untuk mendorong pemberi kerja mendaftarkan diri, pekerja dan anggota keluarganya menjadi peserta JKN-KIS juga memberikan data pekerjanya dengan sebenar-benarnya dan kepatuhan membayar iuran.

“Upaya canvassing ini diharapkan dapat memberikan informasi maupun edukasi langsung dari BPJS Kesehatan kepada pihak badan usaha yang dikunjungi tentang pentingnya Program JKN-KIS ini bagi badan usaha maupun pekerjanya. Di Kabupaten Sorong Selatan sendiri, masih ada badan usaha yang belum mengetahui tentang pentingnya kepesertaan JKN-KIS ini bagi dirinya dan pekerjanya, maka dari itu upaya canvassing ini sangat diperlukan,” jelas Kepala Kabupaten Sorong Selatan BPJS Kesehatan, Yan Robert Warer, Kamis (15/10/2020).

Yan menambahkan, pemberian informasi yang tepat kepada pihak badan usaha diharapkan dapat meningkatkan kesadaran badan usaha untuk segeea mendaftarkan diri dan pekerjanya sebagai peserta JKN-KIS. Selain untuk mematuhi regulasi yang ada, mendaftarkan pekerja menjadi peserta JKN-KIS adalah pilihan terbaik bagi pelaku usaha jika harus dibandingkan dengan membiayai pengobatan pekerja yang sakit tanpa adanya jaminan kesehatan.

“Besaran iuran JKN-KIS untuk segmen PPU adalah 5 persen dari gaji yang mana dengan ketentuan, 4% ditanggung oleh pemberi kerja dan 1% ditanggung oleh pekerja. Iuran tersebut telah menanggung pekerja, suami/isteri, dan tiga orang anak,” tambahnya.

Salah satu badan usaha yang mendapat kunjungan, Sri Dayatun, menyatakan lebih paham tentang pentingnya kepesertaan Program JKN-KIS melalui kunjungan dari BPJS Kesehatan tersebut. Ia mengaku akan segera mengurus berkas yang dibutuhkan untuk memenuhi haknya dan pekerjanya.

“Selama ini karena kurang informasi dan paham, jadi saya belum mendaftarkan kepesertaan saya dan para pekerja di toko saya. Setelah adanya kunjungan ini saya menjadi lebih paham dan mengerti pentingnya kepesertaan JKN-KIS ini, dan sama sekali tidak ada kerugian yang didapati, yang ada manfaat yang diterima. Pastinya akan saya upayakan segera mengurusnya,” ungkapnya. whd/red

Exit mobile version