Lensapapua, Biak – Bandara Frans Kaisiepo Biak melakukan simulasi penanganan penyebaran virus Corona baru (Covid-19), Jumat (21/2/2020), untuk mengantisipasi dan peningkatan kewaspadaan terhadap penyebaran virus korona melalui Sisi udara khususnya di Bandara Frans Kaisiepo.
General Manager Bandara Frans Kaisiepo Biak, Agus Budiharto mengatakan simulasi ini dilakukan tepatnya di area sisi udara (Apron) dan kedatangan Terminal penumpang.
“Penyelenggaraan simulasi ini merupakan wujud imbauan dari Kementerian BUMN kepada perusahaan BUMN agar bisa mencegah dan menangani virus Corona,” katanya.
Simulasi pencegahan dan penanganan virus Corona ini juga merupakan uji coba semua SOP yang ada, baik di Angkasa Pura 1 Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Rumah Sakit TNI AL Doktor Raden Gandhi Biak yang telah ditunjukkan sebagai rumah sakit yang menyediakan ruang isolasi.
“Jadi dalam simulasi ini, bagaimana kami melakukan komunikasi, koordinasi dan evakuasi, masing-masing SOP itu kita uji dan selanjutnya tentu akan kami lakukan evaluasi kembali, sehingga melalui simulasi ini kami akan berupaya memastikan seluruh instansi dan personal terkait dapat memahami dengan benar prosedur serta tanggung jawab penanganannya,” Jelasnya.
Gabungan personil yang terlibat dalam simulasi ini adalah dari PT Angkasa Pura 1 Persero, Kantor Kesehatan Pelabuhan biak numfor, Rumah Sakit TNI AL Dr Raden Gandhi Biak, Ground handling dan maskapai penerbangan Sriwijaya.
“Upaya antisipasi penyebaran virus Corona di bandara Frans Kaisiepo Biak saat ini telah dilakukan dengan Menyediakan alat body thermal scanner di terminal penumpang kedatangan, guna memantau dan mengawasi penumpang,” pungkas GM Bandara Frans Kaiseipo Biak.