Lensapapua– Penutupan Sidang Paripurna I DPRD Kabupaten Sorong dalam rangka ” Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban ( LKPJ ) Bupati Sorong tahun anggaran 2019 diwarnai aksi Walk Out.
Aksi Walk Out ini dilakukan oleh oknum anggota DPRD dari fraksi Gerindra dan fraksi Noken yang diketuai oleh Sem Mugu. Yang pada saat pembacaan daftar hadir anggota pukul 20.30 Wit ( Sem Mugu belum hadir-red) baru pada pertengahan masa sidang Sem Mugu hadir. terlambat dari waktu yang sudah ditentukan di undangan.
Yang mana dari lima fraksi yang ada, 2 fraksi yakni fraksi Gerindra dan fraksi Noken menolak sidang LKPJ Bupati Sorong dengan alasan banyak catatan yang masih harus diperbaiki oleh Bupati Sorong.
Adapun catatan tersebut diantaranya yaitu, adanya pembangunan infrastruktur jalan yang hingga saat ini bentuk fisiknya belum terlihat. Kurangnya transparansi terhadap penggunaan anggaran,Kemudian materi LKPJ yang belum diperiksa oleh BPK-Perwakilan Manokwari, dan lain sebagainya.
Dengan adanya beberapa catatan tersebut, membuat dua fraksi ini dengan tegas mengatakan menolak sidang LKPJ bahkan keluar dari ruang sidang yang dilaksanakan pada hari Sabtu (16/5-20). Digedung DPRD Kabupaten Sorong.