Lensapapua– Penambahan area dermaga pelabuhan Sorong, sepanjang 200 meter ke arah pulau Dofior, yang sementara ini masih dalam tahap pembangunan, membuat kekhawatiran para pemilik motor air.
Kekhawatiran itu berdasarkan pengakuan dari pemilik motor air, nantinya pasti akan ada fasilitas lain yang akan menyusul setelah ada dermaga yang baru. “Bisa saja nanti ada kapal Fery Sorong-Dom, ataupun fasilitas lain. Sehingga, perahu penumpang tradisional seperti motor air ini tersingkir dan mata pencahariaan masyarakat berkurang, “kata Dominggus, salah seorang pemilik motor air Sorong-Dom.Jumat 17/1.
Banyaknya masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari perahu penumpang Sorong-Dom yang setiap harinya, diakui para pemilik perahu hasilnya bisa mencapai Rp.300.000 – Rp. 400.000, membuat masyarakat khawatir, penambahan dermaga tersebut berimbas pada kehidupan mereka.
Jika ada penambahan dermaga, dan seperti yang tampak terlihat, pancang tiang sudah terpasang hingga ke terminal motor air Sorong-Dom, maka harus ada solusi untuk tempat penambatan motor air ini,saat menunggu penumpang.Jelasnya. (ved/Red)