Lensapapua – Penjabat Bupati Sorong Yan Piet Moso, S.Sos,.MM,. Sampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat khususnya kepada marga Mobalen – Ulim Malasaum sebagai pemilik areal sumur air bersih.
Penyampaikan ini dikatakan Moso, atas kesediaan masyarakat Malasaum membuka palang di areal sumur air bersih yang dibangun oleh pemerintah dan sempat dipalang masyarakat, sehingga menimbulkan kemacetan pengaliran air bersih kerumah rumah warga pelanggan yang ada. Sabtu (04-02/23)
Dijelaskan Moso, memang sebelumnya pemerintah bersama stakeholder terkait telah melakukan pertemuan dengan masyarakat khususnya kepada dua marga sebagai pemilik areal sumur air bersih yakni marga Mobalen – Ulim untuk mendengarkan beberapa tuntutan dan harapan masyarakat.
Kemudian kesimpulan atau hasil dari tuntutan tersebut, pada akhirnya mendapatkan kesepakatan bersama, antara pemerintah dan masyarakat, meskipun pada awalnya dialog tersebut sempat berlangsung cukup alot.
Adapun dari 8 tuntutan masyarakat, tiga diantaranya telah mendapat persetujuan dan kesepakatan bersama, yakni tenaga kerja yang akan dipekerjakan dipendistribusian air bersih mengakomodir tenaga kerja lokal dari masyarakat pribumi dan anak dari marga Mobalen – Ulim Malasaum.
Selain itu kata Moso, kedepan jikalau ada penerimaan CPNS, maka pemerintah akan memprioritaskan anak anak pribumi Malasaum untuk menjadi PNS.
Kemudian sebagai kewajiban pemerintah melalui OPD dan UPT untuk melaksanakan melakukan penyerahan dana yang sudah kita sepakati, termasuk UPT yang berada dinas PUPR agar melakukan pemberdayaan, pembinaan sebagai bentuk perhatian pemerintah.
Seperti yang tertuang dalam UUD Negara Republik Indonesia 1945 Pasal 33 ayat (3) yang berbunyi “Bumi, air dan kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat”. Pungkas Moso. Red
