Lensapapua– Polres Sorong Kota bersama TNI, KPLP, Basarnas, dan Pelni bersinergi mengamankan jalan mudik Hari Raya Idul Fitri yang melibatkan Ribuan Masyarakat Sorong Raya dan mulai memadati pelabuhan Sorong.
Ratusan personil aparat gabungan terdiri dari Kepolisian, TNI, KPLP, Basarnas, dan Pelni disiagakan untuk mengatasi lonjakan ribuan penumpang yang mengalami peningkatan hingga diatas 100 persen di Pelabuhan Pelni Sorong. Kamis (23/6)
Pasalnya dengan membludaknya jumlah keberangkatan penumpang di Pelabuhan, kemungkinan penumpang yang tidak memperoleh tiket akan tetap memaksakan naik keatas kapal Dobonsolo agar dapat diberangkatkan.
Untuk jumlah Personil yang di siagakan sebagaimana penjelasan Kapolres sorong kota, AKBP Edfrie Maith, sebanyak 200 personil yang terdiri dari aparat gabungan, hal ini dilakukan guna mengamankan jalannya arus mudik Hari Raya Idul Fitri.
Sementara, Amirudin- Kepala Sayabandar pelabuhan Sorong mengatakan untuk pelayanan kapal penumpang Pelni pada arus mudik akan mengabaikan kenyamanan penumpang, hal tersebut dikarenakan meningkatnya jumlah penumpang yang mencapai 3406 tidak seperti hari biasa yang hanya berjumlah 1200 penumpang, lonjakan penumpang arus mudik tahun ini mencapat 100 persen.
Meski kenyamanan penumpang diabaikan karena adanya peningkatan jumlah penumpang, otoritas Pelayaran tetap mengutamakan keselamatan penumpang saat dalam pelayaran dengan menambah jumlah jaket pelampung sebanyak 1300 dan 31 buah Kapsul penyelamatan laut, yang dapat menampung 25 orang tiap kapsulnya.
Selain mengamankan pusat keluar masuknya penumpang arus mudik di Bandara dan Pelabuhan, Polres Sorong kota juga akan menempatkan beberapa pos pelayanan arus mudik dibeberapa titik untuk melayani calon penumpang arus mudik Idul Fitri 1437 Hijriah. (yud/red)