Lensapapua- Ketua MUI Kabupaten Sorong, H. Ahmad Anderson Miage, menyayangkan kejadian yang terjadi beberapa hari lalu dikota Sorong, yang hampir berujung pada Sara. Selasa (01/9)
Lanjut dikatakan Miage, semestinya kita dan semua pihak harus bisa membedakan kejadian tersebut, “Jangan sampai dibawa ke Sara” karena kejadian tersebut adalah kriminal murni yang diakibatkan oleh minuman keras yang dikonsumsi.
Oleh karena itu kata Miage, dirinya selalu menghimbau bahkan esok hari pihaknya akan membuat satu komitmen dengan pemerintah Kabupaten Sorong, agar peredaran minuman keras (Miras) tidak diperbolehkan beredar dikabupaten Sorong, terutama dikota Sorong.
Karena kenyataan selama ini, kita sudah baolak balik menghimbau tetapi tetap saja dibelakang layar ada oknum pemerintah yang bermain, termasuk dari oknum aparat juga ada yang membeckingi penjualan Miras tersebut, kata Miage.
Selama ini kata Miage, dirinya masih bicara sebatas tentang kemanusiaan, tetapi pada kenyataannya kemanusiaan dimaksud tidak dapat lagi ditolerir, sehingga dirinya saat ini menghimbau untuk semua kalangan agar mengharamkan Miras untuk dikonsumsi siapa saja, karena kejadian yang selalu terjadi selama ini baik dikota maupun Kabupaten Sorong, semua dikarenakan oleh pengaruh Miras, tegas Miage.
Berkaitan dengan hal ini kata Miage, para pendeta yang tergabung pada PGGP juga sebenarnya sudah menolak bahkan sepakat untuk memberantas peredaran Miras didaerah ini, dengan harapan dikedua daerah ini bisa tercipta rasa aman tertib dan damai, harap Miage. (Red)
