Lensapapua Bintuni, – Sejak dilaporkan tenggelam dan terseret arus sungai pada Sabtu 27 Februari 2016 sore Pukul 16.00 WIT, korban di ketahui bernama Yunus umur 32 tahun, merupakan karyawan base camp Henrison Km. 7 Muturi Teluk Bintuni, bersama kedua rekan lainnya dan seorang bocah di sekitar Base Camp pada Pukul 14.00 wit, yakni Arfan saputra (13 thn), Sudirman (32thn) , Asri Rapi (29 thn), hendak ingin mengecek alat berat atau excavator perusahaan, namun naas yang bersangkutan Yunus (32 thn) lebih dulu terseret arus sungai.
“ Setelah korban dilaporkan hanyut di sekitar Base Camp hingga di seputaran Kali jembatan Muturi, Tim langsung turun meninjau ke lokasi untuk segera gelar olah TKP, namun hingga kini belum di ketemui titik terang, “Ujar Kapolsek Bintuni Iptu.Ashari, ditemui di ruang kerjanya, Rabu. (02/3).
Lanjut Ashari menuturkan dari pengembangan sementara di duga kuat korban masih terbawa arus sungai, dan juga factor arus sungai yang masih deras di tambah korban tidak mengenakan Pakaian saat turun ke sungai, dimana sesuai di Temukan Barang Bukti BB sepasang kaos dan Celana.
“Yang bersangkutan (korban,Red) kami duga masih teranyuh dengan derasnya arus sungai, juga dimana tidak lagi mengenakan pakaian, di tambah air yang kabur tim pencari pasti sedikit sulit,”imbuhnya
Sementara itu ditempat terpisah Kasi Ops Basarnas Manokwari Semuel. Mengatakan semenjak di libatkan Minggu 28 februari 2016, dalam pencaharian Tim yang berjumlah 11 orang dari Basarnas Tersebut, di dukung oleh Polairut Bintuni sebanyak 8 orang, dan TNI angkatan laut 1 orang, telah melakukan penyisiran di sepanjang kali dan jembatan Muturi Km.07 sampai di pintu muara kali muturi, terbagi dari dua kelompok, hingga memasuki pencarian hari keempat, tim masih belum membuahkan hasil.
“Pencarian di hari ke empat ini masih belum membuahkan hasil. Kami belum menemukan adanya tanda-tanda keberadaan tubuh korban, Hari ini fokus pencarian yang kami lakukan, yaitu dengan menyisiri sepanjang sungai Kali kabur Muturi, tepatnya sungai dari tempat yang diduga korban jatuh di sekitaran 100m-200m dari Area Base Camp hingga ke muara laut ,” terangnya.
Meski terkendala arus deras kali dan kaburnya air serta beberapa tumpukan kayu yang melintang di sepanjang bantaran kali.
Juga cuaca yang sering di guyur Hujan, Semuel optimis pihaknya tetap dapat membuahkan hasil dan menemukan Korban yang hanyut terbawa arus sungai Kali Kabur Muturi. Untuk itu dirinya juga meminta bantuan warga sekitar dan keluarga agar tetap bersabar serta member dukungan mencari keberadaan korban. (ian/RED)