Lensapapua– Tokoh Intelektual Papua, Julian Kelly Kambu mengajak tim pendukung dan simpatisan 3 Calon Gubernur dan Wakil Gubernur agar menahan diri untuk tidak meng-klaim kemenangan.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur Papua Barat setelah usai pencoblosan pada pilkada 15 Februari 2017 lalu mempunyai tim hitung cepat masing-masing, yang tentunya semua metode hitung cepat tersebut merujuk pada proses perhitungan secara ilmiah dan dapat dipertanggung jawabkan.
Tokoh Intelektual Papua Barat, Julian Kelly Kambu menghimbau agar semua tim sukses dan simpatisan dari 3 pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat dapat saling menghargai hasil perhitungan cepat yang dibuat oleh tim pemenangan masing-masing kandidat, dan tetap mengawal suara yang telah diperoleh hingga pleno KPUD Provinsi Papua barat sebagai rujukan pada penetapan Gubernur dan wakil Gubernur Papua Barat terpilih.
“Tiap paslon punya cara dan metode hitung cepat sendiri-sendiri, kita harapkan agar semua tim tetap menunggu hasil akhir perhitungan suara yang akan dilakukan KPUD Papua Barat dalam rapat pleno dalam waktu dekat ini” kata Julian Kelly Kambu.
Pasca Pencoblosan pada Pilkada 2017 lalu Pasca Pencoblosan pada Pilkada 2017 lalu, tiap calon kepala daerah bersama tim telah menunjukkan hasil hitung cepat.
Namun demikian, diharapkan agar tim dan simpatisan tidak saling klaim sehingga dapat memunculkan dampak konflik ditengah masyarakat. (yud/red)
