Lensapapua- Untuk menyempurnakan persiapan penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah, maka hal pertama dan utama yang harus kami lakukan adalah terkait dengan belanja modal yang presentasinya sudah mencapai 80% , karena ini sudah menjadi kegiatan rutin dan wajib kami lakukan .
Karena didalam belanja modal yang nanti akan dibuat dalam laporan KIB per SKPD tinggal 20% saja yang laporannya belum disampaikan kepada kami bidang asset, termasuk berita acara penyerahan barang dari bendahara barang kepada pemegang/penerima barang tersebut. Dan juga beberapa belanja modal yang tidak melalui LS atau belanja langsung seperti kontrak dengan pihak ketiga , ungkap Kabid Asset BPKAD Kabupaten Sorong, Dr. Salmon Samori, S,Sos., M,Si., diruang kerjanya, Senin (18/1)
Menurut Samori, pihaknya akan berupaya hingga akhir bulan Januari ini semua laporan sensus barang dari masing-masing SKPD sudah harus rampung, dan pihaknya juga akan turun langsung kemasing-masing SKPD untuk menghimpun data-data yang masih kurang, karena ini menyangkut dengan penyusunan laporan keuangan, jadi kami harus berupaya untuk mengejar data-data tersebut, ungkap Samori.
Seperti yang sudah kita ketahui, menyangkut laporan keuangan tidak hanya penggunaan uangnya saja, tetapi juga menyangkut kepemilikan dari barang itu sangat penting, contoh jika satu SKPD merealisasikan keuangan maka harus dipertanggungjawabkan, apakah itu berupa fisik yang nantinya kita kelola dibidang asset maupun pertanggungjawaban keuangan untuk kegiatan-kegiatan rutin lainnya, beber Samori. Red