Lensapapua – Studi banding yang dilakukan oleh beberapa pemda pada tahun sebelumnya ke Kabupaten Sorong, salah satunya dari Pemprov DI Yogyakarta. Bahkan tahun 2014 lalu, Gubernur dan Wagub DIY dalam rombongannya membawa sejumlah kepala daerah dan jajarannya serta beberapa pemerintah daerah lainnya.
Hal ini menunjukkan ada potensi yang dimiliki daerah ini, yang dinilai positif bagi mereka, ujar Bupati Dr. Stepanus Malak, M.Si, Sabtu (13/6).
“Kita harus memanfaatkan kemampuan dan kapasitas yang ada untuk membawa suatu kemajuan di Kabupaten Sorong. Untuk itu, kita harus membangun diri dalam kehidupan yang ada , termasuk keluarga besar Maluku handaknya menjadi potensi untuk menjadi orang yang berguna.” ungkapya.
Apabila punya potensi menyanyi maka harus dikembangkan. Kalau punya potensi lain bagaimana bisa mengembangkan diri dalam memajukan individunya menjadi orang yang berguna.
“Bahkan di bidang pemerintahan, khususnya di Kabupaten Sorong, cukup banyak warga Maluku yang saya kaderkan dari berbagai eselonisasi yang ada. Termasuk tenaga pendidik, dokter tidak sedikit kita mabil dari warga Maluku.” Artinya, bidang-bidang yang tidak dikuasai oleh anak Papua, maka kita ambil dari luar.
Ia menambahkan, “jangan sudah mengabdi di Kabupaten Sorong, PNS asal Maluku harus kembali ke daerah asalnya, dan hal itu tidak kita harapkan.” Kita harus membangun di Kabupaten Sorong demi membawa suatu perubahan atau kemajuan daerah ini, baik sekarang maupun di masa yang akan datang,”pinta Malak. (rim/Red)