Lensapapua, Biak – Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Biak Numfor, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan PT Aruna Jaya Nuswantara melaksanakan Implementasi Nelayan Go Online di Gedung Yasokabi Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Rabu (31/7/2019).
Hadir dalam acara ini Bapak Sekretaris Dinas Perikanan Kab. Biak Numfor, Bapak Harun Saman; Sekretaris Ditjen Aptika Kemkominfo, Bapak Sadjan; Kasubdit Pengembangan ekonomi Digital Pertanian dan Perikanan Kemkominfo, Bapak Wijayanto; Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bapak Sri Suryo Sukoraharjo; dan Aruna, Ibu Ayu Asriani.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan solusi permasalahan perikanan melalui pemanfaatan aplikasi digital berupa aplikasi marketplace (Aruna) dan aplikasi informasi dasar (SYSNELY) ini dibuka oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Kominfo, Bapak Sadjan.
Dalam sambutannya, disampaikan bahwa memasuki era digitalisasi, pemanfaatan teknologi dapat membantu nelayan dalam meningkatkan produktivitas contohnya berupa peningkatan hasil tangkapan.
“Harapan kedepannya, dengan hadirnya Aruna, hasil jual tangkapan nelayan meningkat sehingga kesejahteraan nelayan di kabupaten Biak menjadi semakin baik,”ujarnya.
Kabupaten Biak Numfor memiliki dua pulau besar, yaitu Pulau Biak dan Pulau Numfor serta sekitar 42 pulau-pulau kecil dengan mayoritas penduduknya terdiri dari nelayan perikanan tangkap. Beberapa nelayan di kabupaten Biak masih mengeluhkan masalah akses pasar dikarenakan kurangnya tempat penampungan dan peralatan pendukungnya.
Kegiatan yang dihadiri lebih dari 150 orang nelayan tangkap dan penyuluh perikanan di Kabupaten Biak ini merupakan inisiasi awal untuk mengembangkan miniplant Aruna dengan target komoditas berupa Tuna, Rajungan, dan Kepiting Bakau Hitam.(red/rin)