Lensapapua– Pemerintah daerah Kabupaten Sorong melalui bidang asset, kembali menggelar kegiatan evaluasi ke-II hasil sensus barang milik daerah, dilaksanakan dihotel Aquarius Aimas, Rabu (`6/12)
Kepala bidang asset Badan Pengelola Keuangan Asset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sorong, Dr. Salmon Samori S.Sos.,M,Si., menjelaskan terkait perkembangan evaluasi asset barang milik daerah hingga saat ini dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) data-datanya rata-rata sudah terkumpul, yang belum hanya data-data dokumentasi asset dari masing-masing yang bersangkutan yang tinggal dirampungkan saja.
Jika dipresentasikan pada evaluasi pertama yang hanya mencapai 25-30% saja, maka pada evaluasi tahap ke-II ini sekitar 60% sudah berjalan dengan baik, bahkan ada beberapa SKPD yang presentasinya sudah mencapai 100%, namun secara keseluruhan boleh dikatakan sudah berjalan sekitar 60%, ujar Samori.
Menurut Samori, mayoritas pengetahuan para bendahara barang terhadap kegiatan sensus barang sudah cukup baik, sehingga mekanisme pekerjaan sensus juga sudah dapat dijalankan dengan baik, meskipun ada sedikit kesulitan menyangkut medan/wilayah karena para bendahara atau tim sensus dari masing-masing SKPD ini harus turun lapangan, tetapi mereka tetap harus semangat karena ini menyangkut tugas dan tanggungjawab yang berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan, yang didalamnya juga ada laporan asset yang akan diperbaharui/veryfikasi yang akan menunggu data hasil sensus yang kami lakukan, terang Samori.
Diakui Samori, dengan capaian 60% dipenghujung akhir tahun ini, kami akan tetap berupaya hingga minggu depan, dan finalisasinya akan dilakukan pada Januari 2016 yang artinya semua data harus sudah terkumpul. Dan jika dilihat kekurangan 40% nya lagi hanya tinggal dokmentasinya saja yang akan diserahkan kepada kami, beber Samori.
Ditambahkan Samori, langkah selanjutnya setelah finalisasi kemudian dilanjutkan dengan pengisian format, data format tersebut dimasukkan dalam aplikasi sensus, kemudian muncul lah data reel yang ada dimasing—masing SKPD, data reel inilah yang menjadi bagian yang akan disampaikan dalam laporan asset yang juga akan disajikan dalam laporan keuangan.
Dengan demikian kami berharap, melalui hasil sensus ini secara keseluruhan benar-benar dapat reel/nyata data asset dimasing-masing SKPD, oleh sebab itulah kami sangat membutuhkan dukungan dari seluruh pimpinan SKPD untuk dapat terlibat langsung memberikan dukungan kepada bendahara maupun tim sensus yang sedang berjalan agar dapat memberikan informasi dan data terhadap kondisi reel asset yng dimiliki, karena dengan pelaksanaan sensus ini secara otomatis seluruh asset yang selama ini kurang tertib, maka kedepan sistim pengelolaannya bisa menjadi lebih tertata dengan baik dan rapi, harap Samori. Red
