Lensapapua– Kabupaten Sorong sebagai salah satu hasil tambang Batubara, tidak hanya diperuntukkan bagi daerah Papua sendiri, akan tetapi hasil tambang tersebut juga bisa dikirim keluar wilayah Papua, karena Kabupaten Sorong juga akan dijadikan daerah pemasok batubara terbesar di kawasan timur Indonesia.
Kepala Bagian Transportasi dan Pengelolaan Pelabuhan PLN Batubara, Indra Pribadi, mengatakan, hasil tambang tersebut akan dikirim ke Tidore, Maluku Utara, dan Kendari akan tetapi waktunya diminta mundur, dan akhirnya kita alihkan ke Amurang, Sulawesi Utara.Katanya Rabu 11/6.
Rencana ke depan daerah Tidore, Amurang dan Kendari maupun daerah Indonesia lainnya tetap akan memerlukan batubara. Selama ini batubara yang kita ambil adalah dari daerah Kalimantan Selatan. Jika ditinjau dari sisi pembiayaan transportasi memang cukup mahal, kata Indra Pribadi..
Dengan adanya sumber batubara dari Kabupaten Sorong ini, maka sudah jelas akan lebih efisien dari sisi transportasi, serta dapat menekan biaya-biaya lainnya.
“Sementara dari sisi kualitas, rencananya kami akan mem-blanding (mencampur) kalori ini untuk di Amurang. Karena titik awal Amurang adalah di Medium 24.000 kalori,” katanya.
Kualitas batubara dari Kabupaten Sorong ini awalnya masuk dalam kategori, karena kalori awalnya masuk pada 3.900 kalori. Namun karena sudah lebih dari sebulan siap di lapangan terbuka maka pada saat kita lakukan pengapalan ternyata kalorinya menurun sehingga untuk memenuhi spensitasi boilet mau tidak mau harus diblanding lagi, tambahnya. (Red)