Lensapapua– Hari-hari libur yang terjepit harus dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan seluruh pekerjaan dalam rumahtangga, agar tidak menggangu hari-hari masuk kerja bagi pegawai negeri sipil (PNS).Kata Wakil Bupati Sorong Suko Hardjono S.Sos.M.Si.Usai memimpin Apel pagi. Rabu 28/5.
Sebagai abdi masyarakat dan abdi Negara harus kita tunjukkan apa yang menjadi beban harus diselesaikan kalau memang hari libur bisa diselesaikan. Terkait hal itu selaku wakil bupati, ia mengimbau kepada semua birokrasi yang ada di daerah ini untuk melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan apa yang diemban.
Selaku wakil bupati saya selalu komitmen untuk mengikuti apel, dan bukan berarti hanya sekedar ngomong, tetapi bagaimanapun juga sebagai wakil bupati harus mengikuti apel, dan apalagi sebagai PNS. Bebernya.
Kita harus bisa sebagai suri tauladan dan hal ini perlu dipahami para pegawai karena kita digaji dari uangnya rakyat, yang tentunya apa menjadi tugas dan pelayanan kita kepada rakyat juga harus jelas dan bisa dipertanggungjawabkan.
Dalam rangka penertiban absensi pegawai kita lakukan dengan sidik jari elektronik, agar tidak ada tipu-menipu di antara kita. Akan tetapi terkadang juga ada pegawai yang saling menolong teman,hal ini adalah salah besar. katanya.
Terkait dengan pemberian uang lauk pauk,jika PNS tersebut ada absen maka harus dipotong. Selanjutnya, setelah diakumulasi dari hari-hari masuk atau tidaknya pegawai itu dan jika sudah sekian hari absen maka akan ada sanksi berupa teguran lisan, tertulis dan teguran secara administratif.Tegasnya.
Ini lah yang perlu kita tegakkan agar PNS tersebut dapat bekerja dengan disiplin dibarengi dengan kinerjanya yang bisa dipertanggungjawabkan. Dengan hasil kerjanya itu tentu akan bisa menjalan tugas dan fungsi sesuai harapan. Harapnya. (Red)